PENGEMBANGAN MEDIA VISUAL PEMBELAJARAN UNTUK KELANCARAN BEKOMUNIKASI DENGAN BAHASA ISYARAT ANAK TUNARUNGU DISEKOLAH DASAR
Kata Kunci:
media visual, bahasa isyarat, anak tuarunguAbstrak
Anak tunarungu belajar secara berbeda dibandingkan anak normal secara umum. Pemahaman bahasa dan kosa kata tidak dapat dijelaskan dan ditangkap oleh indra tuli dan sulit mendengar. Salah satu cara untuk belajar Untuk anak tunarungu bisa dimaksimalkan dengan penglihatan. indra penglihatan sebagai alat untuk meningkatkan keterampilan bahasa dan penggunaan bahasa isyarat sebagai alat komunikasi bahasa untuk orang tuli. Menjadi sebuah tantangan bagi seorang guru untuk menyiapkan ataupun membuat media pembelajaran yang mampu meningkatkan kreativitas, minat dan bakat siswa, karena anak dengan penyandang tunarungu berbeda dengan anak pada umunya jadi cara pembelajarannya pun berbeda. Berdasarkan hasil penelitian observasi media pembelajaran yang di lakukan oleh guru sudah cukup bervariasi namun, peneliti ingin menambah variasi pembelajaran dengan menggunakan media visual. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan media pembelajaran visual untuk menjamin kelancaran komunikasi bahasa isyarat anak tunarungu, mengetahui kepraktisan media pembelajaran dan meningkatkan kemampuan berbahasa anak tunarungu. Hasil dari penelitian ini adalah produksi media visual bagi anak tunarungu untuk belajar bahasa isyarat siswa kelas IV di SLB negeri kota gajah. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif serta literature review atau kajian pustaka yang didapatkan dengan mencari sumber literature yang relevan dengan topik penelitian.