NILAI SOSIAL DALAM CERITA BRANJANG KAWAT PADA CERITA RAKYAT PESISIR TIMUR

Penulis

  • Muhammad Baron Naftali Universitas Muria Kudus
  • Agung Adi Saputra Universitas Muria Kudus
  • Denis Rian Tri Admaja Universitas Muria Kudus
  • Mohammad Kanzunnudin Universitas Muria Kudus

Kata Kunci:

struktur naratif, nilai sosial, branjang kawat, kualitatif

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis struktur naratif dan nilai-nilai sosial yang terdapat pada cerita rakyat Branjang Kawat. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif berdasarkan teori Axel Olrix dengan sumber data yang digunakan yaitu pada buku cerita rakyat pesisir timur. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik Miles and huberman, reduksi data, penyajian data dan penarikan simpulan. karena teknik analisis ini sangat cocok untuk digunakan sebagai studi kasus pada permasalahan ini. Keberadaan struktur naratif dalam cerita Branjang Kawat saling berkaitan dan tidak berdiri sendiri. Adapun nilai sosial dalam cerita Branjang  Kawat mencakupi nilai: amanah, disiplin, toleransi, tolong menolong, kekeluargaan, kepedulian, dan kerja sama. Cerita Branjang Kawat dapat dijadikan sebagai media alternatif dalam mendukung kegiatan belajar mengajar, khususnya dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia pada jenjang Sekolah Dasar.

ABSTRACT

The purpose of this research is to analyze the narrative structure and social values that are present in the people's story Branjang Kawat. The method used is a qualitative method based on Axel Olrix's theory with a source of data used in the East Coast folk stories. The analytical techniques used are Miles and Huberman techniques, data reduction, data presentation and inference withdrawal, because the analytical technique is perfectly suitable for use as a case study on this issue. The existence of narrative structures in the story Branjang Kawat is interrelated and not standing alone. As for social values in the story Branjang Kawat includes values: trust, discipline, tolerance, helping, family, caring, and cooperation. Branjang Kawat's stories can be used as an alternative medium in support of teaching activities, especially in Indonesian language subjects at Basic Schools.

Unduhan

Diterbitkan

2024-07-20