HUBUNGAN POLA KONSUMSI NUTRISI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEMPUREJO

Penulis

  • Audre Okta Violita Universitas Muhammadiyah Jember
  • Awatiful Azza Universitas Muhammadiyah Jember
  • Ginanjar Sasmito Adi Universitas Muhammadiyah Jember

Kata Kunci:

Anemia, Ibu Hamil, Nutrisi, Pola Konsumsi, Pregnant Women, Nutrition, Consumption Patterns

Abstrak

Anemia pada kehamilan disebut potential danger to mother and chil (Potensial membahayakan ibu dan anak). Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan yang berkaitan dengan nutrisi, karena pada masa kehamilan, nutrisi yang cukup diperlukan untuk pertumbuhan organ reproduksi ibu maupun pertumbuhan janin. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan pola konsumsi nutrisi dengan kejadian anemia pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Tempurejo. Desain penelitian analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah ibu hamil trimester 1,2 dan 3 denganĀ  jumlah sampel 89 responden dan diambil melalui teknik cluster random sampling. Analisi data dalam penelitian ini menggunakan uji korelasi Spearman rho. Hasil penelitian didapatkan pola konsumsi nutrisi sebagian besar dalam kategori pola konsumsi baik sejumlah 52 responden (58,4%), dan kejadian anemia pada ibu hamil sebanyak 37 responden (41,6%). Hasil analisis didapatkan nilai signifikasi (p value) 0,000 dengan koefisein korelasi sebesar -0,679. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan kuat antara hubungan pola konsumsi dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Tempurejo.

Anemia during pregnancy is considered a potential danger to both the mother and child. Anemia is a health issue related to nutrition, as adequate nutrition is necessary during pregnancy for the development of the mother's reproductive organs and the growth of the fetus. The aim of this study is to analyze the relationship between nutritional consumption patterns and the incidence of anemia in pregnant women in the Tempurejo Community Health Center area. The study employs an analytical correlational design with a cross-sectional approach. The population of this study includes pregnant women in their 1st, 2nd, and 3rd trimesters, with a sample size of 89 respondents selected through cluster random sampling. Data analysis in this study uses the Spearman rho correlation test. The results show that the majority of respondents, 52 (58.4%), have good nutritional consumption patterns, while 37 respondents (41.6%) experience anemia during pregnancy. The analysis reveals a significant value (p-value) of 0.000 with a correlation coefficient of -0.679. The conclusion of this study is that there is a strong relationship between nutritional consumption patterns and the incidence of anemia in pregnant women in the Tempurejo Community Health Center area.

Unduhan

Diterbitkan

2024-07-20