HUBUNGAN JARAK KELAHIRAN DENGAN KEJADIAN STUNTING DAN WASTING DI DESA ARJASA
Kata Kunci:
Jarak Kelahiran, Stunting, dan WastingAbstrak
Pendahuluan: Kurang gizi merupakan masalah kesehatan yang serius dan mempengaruhi setengah dari anak usia lima tahun kebawah di negara berkembang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan jarak kelahiran dengan kejadian stunting dan wasting pada balita di Desa Arjasa.Metode: Desain penelitian ini adalah korelasi dengan pendekatan crosssectional. Populasi penelitian ini 261 balita dengan sampel 157 balita. Teknik sampling yang digunakan adalah probability sampling dengan pendekatan simple random sampling. Instrumen pada penelitian ini berupa kuesioner dan lembar observasi.Hasil: Hasil uji statistic Spearman’s Rho menujukan ada hubungan antara jarak kelahiran dengan kejadian stunting (p= 0,009), namun tidak ada hubungan signifikan antara jarak kelahiran dengan kejadian wasting di Desa Arjasa (p=0,1). Kesimpulan: Kesimpulan dari hasil penelitian ada hubungan antara jarak kelahiran dengan kejadian stunting di Desa Arjasa. Namun tidak ada hubungan antara jarak kelahiran dengan kejadian wasting pada balita di Desa Arjasa.