OPTIMASI WAKTU DAN BIAYA MENGGUNAKAN METODE CRASH DAN FAST TRACK (STUDI KASUS: PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG SEKOLAH CITRA KASIH)
Kata Kunci:
Keterlambatan, Crashing, Fast TrackAbstrak
Proyek Pembangunan Gedung Sekolah Citra Kasih Ambon diambil untuk menjadi kajian penelitian berdasarkan masalah yang ditemukan pada proyek yaitu terjadinya arus kas yang masuk dan keluar antara pemilik dengan kontraktor yang tidak lancar dan mengakibatkan keterlambatan dalam keberlangsungan proyek tersebut.Pada penelitian ini metode yang dipakai untuk melakukan percepatan adalah Crashing dan Fast-Track. Walapun kedua metode ini secara jelas dapat mereduksi waktu pekerjaan proyek, tetapi penting juga untuk memperhatikan syarat-syarat dari kedua metode tersebut serta bagaimana pengaruh terhadap penerapan kedua metode kepada biaya pelaksanaan proyek. Dari hasil analisa yang dilakukan pada pekerjaan yang berada pada lintasan kritis, metode Crashing mereduksi waktu sebesar 20,26 % atau 240 hari dan biaya dihasilkan sebesar Rp. 15.220.610.413 sedangkan untuk penerapan metode Fast Track waktu pekerjaan yang dihasilkan sekitar 46% atau 164 hari dimana biaya proyek juga ikut tereduksi sebesar 4,6% atau Rp 9.653.395.343 dari durasi normal yang seharusnya 301 hari dengan biaya Rp 10.113.721.413.