PENGARUH HUBUNGAN ANTAR MANUSIA, KERJASAMA, DAN KOMUNIKASI TERHADAP BUDAYA ORGANISASI UNIVERSITAS ISLAM SYEKH-YUSUF TANGERANG

Penulis

  • Aja Subagja Universitas Islam Syekh-Yusuf Tangerang
  • Masruri Universitas Islam Syekh-Yusuf Tangerang
  • Ade Indra Permana Universitas Islam Syekh-Yusuf Tangerang

Kata Kunci:

Hubungan Antar Manusia, Kerjasama, Komunikasi, Budaya Organisasi

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh hubungan antar manusia, kerjasama, dan komunikasi terhadap budaya organisasi di Universitas Islam Syekh-Yusuf Tangerang. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh civitas akademika universitas, dengan sampel sebanyak 187 responden yang dipilih melalui teknik probability sampling, dengan metode simple random sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang telah teruji validitas dan reliabilitasnya. Variabel independen terdiri dari hubungan antar manusia (X1), kerjasama (X2), dan komunikasi (X3), sedangkan variabel dependen adalah budaya organisasi (Y). Analisis data dilakukan menggunakan model Structural Equation Modeling (SEM) berbasis Partial Least Square (PLS) versi 3.2.9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan antar manusia memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap budaya organisasi, menunjukkan bahwa interaksi interpersonal yang harmonis memperkuat nilai-nilai kelembagaan. Kerjasama juga memberikan pengaruh signifikan, menegaskan pentingnya kolaborasi dalam membentuk budaya kerja bersama. Komunikasi menjadi variabel dengan pengaruh paling dominan, yang menunjukkan bahwa keterbukaan dan kejelasan informasi merupakan kunci utama dalam mengembangkan budaya organisasi yang sehat. Secara keseluruhan, ketiga variabel tersebut memberikan kontribusi positif dalam memperkuat budaya organisasi di Universitas Islam Syekh-Yusuf Tangerang. Penelitian ini merekomendasikan agar pihak universitas memperkuat hubungan interpersonal, mendorong kolaborasi lintas unit, serta meningkatkan efektivitas komunikasi internal demi mendukung penguatan budaya organisasi yang inklusif dan produktif.

This study aims to examine the influence of interpersonal relationships, cooperation, and communication on organizational culture at Syekh-Yusuf Islamic University Tangerang. The method used is a quantitative approach with an associative design. The population in this study was the entire academic community of the university, with a sample of 187 respondents selected through probability sampling techniques, with a simple random sampling method. Data were collected using a questionnaire that had been tested for validity and reliability. The independent variables consisted of interpersonal relationships (X1), cooperation (X2), and communication (X3), while the dependent variable was organizational culture (Y). Data analysis was carried out using the Structural Equation Modeling (SEM) model based on Partial Least Square (PLS) version 3.2.9. The results showed that interpersonal relationships have a positive and significant influence on organizational culture, indicating that harmonious interpersonal interactions strengthen institutional values. Cooperation also has a significant influence, emphasizing the importance of collaboration in forming a shared work culture. Communication is the variable with the most dominant influence, indicating that openness and clarity of information are the main keys in developing a healthy organizational culture. Overall, the three variables provide a positive contribution in strengthening organizational culture at Universitas Islam Syekh-Yusuf Tangerang. This study recommends that the university strengthen interpersonal relationships, encourage cross-unit collaboration, and improve the effectiveness of internal communication in order to support the strengthening of an inclusive and productive organizational culture.

 

Unduhan

Diterbitkan

2025-08-30