HUBUNGAN KERJA DAN INTERAKSI SOSIAL KEPALA DESA DENGAN BADAN PERMUSYAWARATAN DESA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBANGUNAN FISIK DESA

(STUDI KASUS DESA TANJUNGHARJO KECAMATAN KAPAS KABUPATEN BOJONEGORO)

Penulis

  • Nowo Heriyono Universitas Sebelas Maret Surakarta
  • Mahendra Wijaya Universitas Sebelas Maret Surakarta
  • Bagus Haryono Universitas Sebelas Maret Surakarta

Kata Kunci:

Hubungan Kerja, Interaksi Sosial, Kepala Desa, Badan Pemusyaratan Desa

Abstrak

Penelitian ini membahas mengenai Hubungan Kerja Dan Interaksi Sosial Kepala Desa Dengan Badan Permusyawaratan Desa Dalam Pengambilan Keputusan Pembangunan Desa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis peran serta interaksi kedua entitas dalam mencapai tujuan pembangunan desa. Dalam konteks ini, penelitian ini mencoba menjawab beberapa pertanyaan kunci, yaitu peran kepala desa dalam pembangunan desa, peran dan fungsi utama BPD dalam pembangunan desa, serta faktor-faktor yang memengaruhi Hubungan kerja dan interaksi sosial antara kedua entitas tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan wawancara mendalam kepada Kepala Desa, anggota BPD, dan pihak-pihak terkait lainnya. Data yang terkumpul dianalisis secara tematik untuk mengidentifikasi pola interaksi, peran, dan tantangan yang dihadapi dalam pengambilan keputusan dan pembangunan desa. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pemahaman tentang bagaimana Hubungan kerja dan interaksi sosial antara kepala desa dan BPD mempengaruhi dalam pembangunan desa. Implikasi praktis dari penelitian ini meliputi rekomendasi untuk perbaikan koordinasi antara kedua entitas, peningkatan pemahaman masyarakat tentang peran BPD, dan penyusunan pedoman yang lebih jelas terkait pembagian hubungan kerja dan interaksi sosial. Dengan demikian, diharapkan pembang unan desa dapat berjalan lebih efektif, inklusif, dan berkelanjutan.

Unduhan

Diterbitkan

2024-04-30