PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM PRINSIP TRANSPARANSI PEMBIAYAAN PENDIDIKAN DI SEKOLAH DASAR KECAMATAN BRINGIN

Abstrak

Transparansi dalam pengelolaan pembiayaan pendidikan adalah salah satu elemen kunci untuk memastikan bahwa dana pendidikan digunakan dengan tepat, efisien, dan akuntabel. Kepala sekolah sebagai pemimpin di institusi pendidikan dasar memiliki peran strategis dalam menerapkan prinsip transparansi ini. Suyanto, M. (2019), menekankan bahwa kepemimpinan yang transparan tidak hanya penting untuk menjaga akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan pendidikan, tetapi juga untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap sistem pendidikan. Hal ini sejalan dengan teori kepemimpinan pendidikan, di mana kepala sekolah sebagai pemimpin harus menjadi contoh dalam hal kejelasan informasi dan komunikasi yang terbuka terkait penggunaan dana pendidikan. Ini juga memperkuat manajemen transparansi, yang melibatkan penyusunan laporan keuangan yang mudah dipahami oleh berbagai pihak terkait, termasuk orang tua dan masyarakat. Sementara dalam bukunya Leithwood, Sun, dan Schumacker (2020) mengeksplorasi bagaimana kepemimpinan kepala sekolah dapat mempengaruhi pencapaian belajar siswa dan mengatasi ketidaksetaraan pendidikan. Mereka menekankan bahwa kepemimpinan yang transparan dan akuntabel adalah kunci untuk menciptakan kepercayaan dalam komunitas sekolah. Penelitian ini juga mengaitkan penerapan prinsip-prinsip kepemimpinan transformasional seperti memiliki visi yang jelas, komunikasi terbuka, dan kolaboras sebagai elemen penting dalam memajukan kepercayaan dan kualitas pendidikan. Transparansi dalam pengelolaan keuangan pendidikan, salah satu aspek kepemimpinan kepala sekolah yang dijelaskan dalam artikel ini, dapat memperkuat hubungan antara sekolah, guru, siswa, dan masyarakat, serta meningkatkan akuntabilitas dalam pengelolaan dana Pendidikan seperti pendapat Leithwood dan Riehl menekankan bagaimana kepemimpinan yang transparan dan akuntabel berkontribusi terhadap peningkatan kepercayaan di lingkungan Pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran kepala sekolah dalam mengimplementasikan prinsip transparansi pembiayaan pendidikan di Kecamatan Bringin. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen resmi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepala sekolah memiliki peran strategis dalam perencanaan anggaran, pelaksanaan, dan pelaporan keuangan dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, termasuk komite sekolah dan masyarakat. Namun, tantangan seperti keterbatasan sumber daya manusia, minimnya pelatihan, dan dukungan teknologi masih menjadi kendala dalam penerapan yang optimal. Oleh karena itu, penting untuk mengkaji peran kepala sekolah dalam mewujudkan transparansi pembiayaan pendidikan. Penelitian ini juga menggambarkan peran serta langkah-langkah konkret yang dapat diambil kepala sekolah dalam menjaga keterbukaan dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran pendidikan di Sekolah Dasar Kecamatan Bringin.  Prinsip transparansi ini diharapkan dapat menciptakan iklim kepercayaan antara sekolah dan masyarakat, serta memaksimalkan pemanfaatan dana untuk kemajuan sekolah.