TERAPI PSIKORELIGIUS KEPADA DEWASA AWAL MANTAN PENGGUNA NARKOBA

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas terapi psikoreligius dalam rehabilitasi dewasa awal mantan pengguna narkoba. Metode yang digunakan adalah tinjauan literatur dari berbagai studi yang mengeksplorasi dampak pendekatan spiritual dan religiusitas terhadap proses pemulihan. Hasil kajian menunjukkan bahwa terapi yang melibatkan praktik ibadah seperti shalat, dzikir, dan tasawuf, serta konseling spiritual, dapat meningkatkan kesadaran diri, hubungan spiritual dengan Tuhan, dan kesejahteraan psikologis. Penelitian juga mengungkapkan bahwa nilai-nilai religiusitas berkontribusi positif terhadap peningkatan kontrol diri dan kemampuan individu dalam menghadapi tugas-tugas perkembangan dewasa awal. Meskipun demikian, efektivitas terapi ini dipengaruhi oleh keterbatasan sarana dan prasarana, dukungan keluarga, dan perhatian pemerintah. Kesimpulannya, terapi psikoreligiusitas dapat menjadi pendekatan yang efektif dan holistik dalam program rehabilitasi mantan pengguna narkoba, asalkan didukung oleh berbagai pihak terkait. Penelitian ini menekankan pentingnya integrasi aspek spiritual dalam proses pemulihan untuk mencapai hasil yang lebih komprehensif dan berkelanjutan.