RANCANGAN PERATURAN DAERAH LABUAN BAJO TENTANG PEMBANGUNAN PARWISATA YANG BEKELANJUTAN DAN ELEMEN KONSEKUENSIAL KEPARIWISATAAN DAERAH

Penulis

  • Servasius T. Seran Universitas Katolik Widya Mandira Kupang
  • Safrilitas Datul Universitas Katolik Widya Mandira Kupang
  • Junaldo Klau Universitas Katolik Widya Mandira Kupang

Kata Kunci:

Pariwisata alam, Interaksi social, Interaksi budaya, Interaksi lingkungan, Kontribusi ekonomi

Abstrak

Sektor pariwisata memainkan peran penting dalam berbagai dimensi di Indonesia, negara kepulauan terbesar di dunia. Dengan kekayaan alam yang melimpah, termasuk 17.508 pulau dan luas wilayah perairan yang besar, Indonesia memiliki potensi besar dalam pariwisata alam. Undang-undang pariwisata Indonesia menegaskan bahwa pariwisata bukan hanya tentang ekonomi, tetapi juga tentang interaksi sosial, budaya, dan lingkungan antara wisatawan dan masyarakat lokal, pemerintah, dan pengusaha. Secara ekonomi, pariwisata memberikan kontribusi signifikan terhadap devisa negara dan menciptakan lapangan kerja, terutama di daerah-daerah tujuan wisata. Secara sosio-politik, pariwisata dapat memperkuat kebanggaan nasional dan persatuan bangsa melalui peningkatan kesadaran akan kekayaan alam dan budaya. Sosio-budaya, pariwisata juga menjadi alat diplomasi budaya yang efektif untuk memperkuat citra Indonesia di dunia. Namun, pengembangan pariwisata tidak lepas dari tantangan. Dalam konteks Labuan Bajo, destinasi super prioritas di Indonesia, terdapat keterbatasan anggaran yang mempengaruhi pengembangan infrastruktur pariwisata dan pelatihan SDM lokal. Ego sektoral antara sektor pertanian, perikanan, dan pariwisata kadang-kadang menghambat sinergi yang diperlukan untuk mendukung pariwisata secara holistik. Selain itu, pengelolaan yang tidak efektif terhadap pariwisata dapat menyebabkan dampak negatif seperti kerusakan lingkungan dan ketimpangan ekonomi. Kesimpulannya, sementara pariwisata memiliki potensi besar untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pengembangan wilayah, pengelolaan yang baik dan sinergi antar-sektor sangat diperlukan untuk memaksimalkan manfaatnya sambil menjaga keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat lokal.

 

Unduhan

Diterbitkan

2024-07-20