PENGARUH LINGKUNGAN BERDAMPAK PADA PERILAKU KRIMINAL

Abstrak

Perilaku kriminal selalu menjadi fokus para psikolog karena perdebatan lama antara alam dan pengasuhan. Apakah faktor genetik seseoranglah yang menjadikan mereka penjahat, atau apakah lingkungan tempat mereka dibesarkanlah yang menentukan nasib mereka? Penelitian telah dilakukan mengenai perdebatan ini yang menghasilkan kesimpulan bahwa baik gen maupun lingkungan memang berperan dalam kriminalitas seseorang. Bukti ini telah dihasilkan dari banyak tinjauan literatur. Lebih lanjut, penelitian menyatakan bahwa interaksi antara gen dan lingkungan lebih sering memprediksi perilaku kriminal. Memiliki kecenderungan genetik untuk berperilaku kriminal tidak menentukan tindakan seseorang, namun jika ia terpapar pada lingkungan yang tepat, maka peluangnya untuk terlibat dalam perilaku kriminal atau antisosial akan lebih besar. Oleh karena itu, makalah ini akan mengkaji perbedaan fungsi genetika dan lingkungan dalam perilaku kriminal individu.

Criminal behaviour has always been the focus of psychologists because of the age-old debate between nature and nurture. Is it a person's genes that make them a criminal, or is it the environment in which they are raised that determines their fate? Research has been conducted into this debate resulting in the conclusion that both genes and environment do play a role in a person's criminality. This evidence has been generated from many literature reviews. Furthermore, research suggests that the interaction between genes and environment more often predicts criminal behaviour. Having a genetic predisposition to criminal behaviour does not determine one's actions, but if one is exposed to the right environment, then one is more likely to engage in criminal or antisocial behaviour. Therefore, this paper will examine the different functions of genetics and environment in individual criminal behaviour.