PENCEGAHAN DISCHARGE LOSS DAN SUPPLY LOSS BERLEBIHAN PADA PRODUK PERTALITE MELALUI KAPAL TANKER

Penulis

  • Maria Salomi Batlajery Politeknik Energi Dan Mineral Akamigas
  • Yunanik Yuna Politeknik Energi Dan Mineral Akamigas

Kata Kunci:

Receiving, Tongkang, Losses, Key Performance Indicator

Abstrak

Perusahaan yang bergerak dalam industri Oil and Gas memiliki tugas utama, salah satu tugas utama yakni mengirimkan atau mentrasfer Bahan Bakar Minyak (BBM) ketujuan tertentu dengan kualitas dan kuantitas (Zero Loss) menyesuaikan dengan permintaan pelanggan. Indonesia merupakan negara dengan ribuan pulau, maka kapal menjadi alat transportasi yang praktis untuk membantu kelancaran distribusi minyak bumi sampai ke pelosok negri. Presentasi penyebab losses saaat proses discharge,supply selama periode 2022 digunakan sebagai informasi pendukung dalam penelitian ini losses sebesar -0,13%, dan -0,125% supply loss ditetapkan dengan Key Permormance Indicator (KPI) dari FT. X menurut temuan terdahulu dalam analisis losses, losses berpotensi mencapai nilai lebih dari nilai Key Performance Indicator yang telah di tetapkan Dengan menggunakan metode perbandingan interprestasi Uji Wilcoxon dapat digunakan untuk membuktikan kebenaran nilai losses yang terjadi pada kapal tanker, serta untuk melakukan upaya pencegahan losses yang berlebihan.

Unduhan

Diterbitkan

2024-11-29