TEKNIK EKSTRAKSI ETANOL DAUN CINCAU HITAM (PLATOSMA PALUSTRE) DAN POTENSINYA SEBAGAI BAHAN AKTIF ALAMI

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan teknik ekstraksi etanol dari daun Platostoma palustre (cincau hitam) dan mengkaji potensinya sebagai bahan aktif alami dengan menggunakan media Potato Dextrose Agar (PDA) untuk mengisolasi jamur. Media PDA dipilih karena kandungan nutrisinya yang kaya dari ekstrak kentang dan dextrose, serta pH rendah yang mendukung pertumbuhan jamur dan menghambat bakteri, sehingga efektif untuk isolasi jamur dari ekstrak tanaman. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun cincau hitam dapat diisolasi jamurnya secara efektif pada media PDA, dengan media yang berwarna kuning kekeruhan setelah sterilisasi dan inkubasi menandakan pertumbuhan jamur. Ekstrak menunjukkan stabilitas dan aktivitas bioaktif yang potensial sebagai bahan aktif alami. Kesimpulan penelitian menyatakan bahwa teknik ekstraksi etanol Platostoma palustre yang dikombinasikan dengan isolasi jamur menggunakan media PDA efektif dalam memperoleh ekstrak yang mengandung senyawa bioaktif serta memungkinkan isolasi dan identifikasi jamur yang berpotensi sebagai agen bioaktif atau pengawet alami. Media PDA terbukti cocok untuk mendukung pertumbuhan jamur dari ekstrak tersebut, sehingga ekstrak ini berpotensi dikembangkan dalam aplikasi farmasi dan bioteknologi.

This study aims to develop an ethanol extraction technique from the leaves of Platostoma palustre (black grass jelly) and to evaluate its potential as a natural active ingredient using Potato Dextrose Agar (PDA) media for fungal isolation. PDA media was selected due to its rich nutrient content from potato extract and dextrose, as well as its low pH that supports fungal growth while inhibiting bacterial contamination, making it effective for isolating fungi from plant extracts. Observations showed that ethanol extract of black grass jelly leaves allowed effective fungal isolation on PDA media, with the media turning yellowish and turbid after sterilization and incubation, indicating fungal growth. The extract demonstrated stability and potential bioactive activity as a natural active compound. The study concludes that the ethanol extraction technique of Platostoma palustre, combined with fungal isolation using PDA media, is effective in obtaining extracts containing bioactive compounds and enables the isolation and identification of fungi that may serve as bioactive agents or natural preservatives. PDA media proved suitable to support fungal growth from the extract, suggesting that this extract has promising applications in pharmaceutical and biotechnological fields.