ANALISIS STRATEGI PEMASARAN BISNIS KERUDUNG DI ERA DIGITAL
Kata Kunci:
Strategi Pemasaran, Peluang, Tantangan, PengaruhAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemasaran bisnis kerudung di era digital dalam meningkatkan daya saing dan volume penjualan di tengah persaingan pasar yang semakin ketat. Kemudian untuk mengetahui hasil analisa strategi pemasaran bisnis, tantangan, peluang dan pengaruh penggunaan media sosial sehingga dapat di aplikasikan untuk peningkatan penjualan produk. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dimana kami menggambarkan sebuah produk pada brand lokal yang bergerak di industri fashion Muslimah dan dinilai apa adanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi strategi konten visual yang menarik, kolaborasi dengan selebgram hijabers, dan penggunaan iklan berbayar di media sosial mampu meningkatkan keterlibatan konsumen dan memperluas jangkauan pasar. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pemahaman strategi pemasaran digital yang efektif di industri modest fashion serta menawarkan rekomendasi praktis bagi pelaku usaha.
This study aims to analyze the marketing strategy of the headscarf business in the digital era in increasing competitiveness and sales volume amidst increasingly tight market competition. Then to find out the results of the analysis of business marketing strategies, challenges, opportunities and the influence of the use of social media so that they can be applied to increase product sales. This study uses a qualitative descriptive method where we describe a product on a local brand engaged in the Muslim fashion industry and are assessed as they are. The results of the study show that the integration of attractive visual content strategies, collaboration with hijabers celebrities, and the use of paid advertising on social media can increase consumer engagement and expand market reach. This study contributes to the understanding of effective digital marketing strategies in the modest fashion industry and offers practical recommendations for business actors.