PERAN KOMUNIKASI EFEKTIF DALAM MENCIPTAKAN KEHARMONISAN DAN SOLIDARITAS MAHASISWI PADA MASA PENGAKRABAN DI PERGURUAN TINGGI
Kata Kunci:
Komunikasi Efektif, Keharmonisan, Solidaritas, PengakrabanAbstrak
Kegiatan masa pengakraban (makrab) merupakan program penting dalam proses adaptasi mahasiswi baru di perguruan tinggi. Penelitian ini bertujuan menganalisis peran komunikasi efektif dalam membentuk keharmonisan dan solidaritas mahasiswi selama pelaksanaan makrab di IAl Imsya Indonesia. Penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan tiga informan, yaitu dua panitia makrab dan satu peserta. Data diperoleh melalui wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi efektif berpengaruh signifikan terhadap kualitas hubungan interpersonal, kerja sama tim, serta rasa saling percaya. Hambatan yang ditemukan meliputi minimnya partisipasi, perbedaan karakter, dan koordinasi panitia yang belum optimal. Hambatan tersebut dapat diminimalkan melalui perencanaan yang matang, pembagian tugas yang jelas, dan kegiatan interaktif. Penelitian ini menegaskan bahwa komunikasi efektif merupakan fondasi dalam menciptakan lingkungan pengakraban yang harmonis dan solid.
The bonding activity known as (makrab) plays an essential role in the adaptation process of new female students in higher education. This study aims to analyze the role of effective communication in fostering harmony and solidarity among students during the bonding activities at IAI Imsya Indonesia. This research employed a descriptive qualitative method with three informants: two committee members and one participant. Data were collected through in- depth interviews and documentation. The findings indicate that effective communication contributes significantly to interpersonal relationships, teamwork, and mutual trust. Challenges encountered include limited participation, character differences, and suboptimal committee coordination. These challenges can be minimized through proper planning, clear task division, and interactive activities. This study concludes that effective communication is a fundamental element in creating harmonious and solid bonding activities.


