EDUKASI PENGGUNAAN AROMATERAPI LEMON PADA REMAJA WANITA YANG MENGALAMI DISMINORE DI SMPN 1 PESAWARAN
Kata Kunci:
Edukasi, Disminore, Lemon, PengabmasAbstrak
Introduction: Kandungan utama aromaterapi lemon adalah limonene, yang dapat menekan sistem hormon prostaglandin, sehingga mengurangi rasa sakit. Selain itu, limonene mengatur siklooksigenase, sehingga membatasi aktivitas prostaglandin dan mengurangi rasa sakit. Menghirup aromaterapi lemon meningkatkan aktivitas gelombang alfa di otak, yang memfasilitasi relaksasi. Salah satu pemanfaatan lemon yang diekstrak menjadi essential oil yang dapat digunakan sebagai aroma terapi. Namun, informasi mengenai pemanfaat aromaterapi lemon masih sangat jarang diketahui masyarakat, terutama di kalangan remaja wanita. Objective: Maksud dan tujuan pengabdian ini adalah memberikan pengetahuan kepada remaja wanita di lingkungan SMP N 1 Pesawaran mengenai manfaat aromaterapi lemon sebagai analgetik dan cara penggunaannya. Method: Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan pada bulan November 2025 dengan metode ceramah menggunakan project still dan demonstrasi langsung kepada remaja di lingkungan SMP N 1 Pesawaran. Result: Edukasi mengenai aromaterapi lemon kepada 25 siswa kelas IX menunjukkan hasil yang cukup signifikan. Pengetahuan peserta meningkat setelah kegiatan berlangsung, terlihat dari kenaikan nilai rata-rata dari 55,2 menjadi 85 pada post-test. Sebanyak 76% siswa juga mampu menerapkan aromaterapi lemon dengan tepat, sementara sebagian kecil masih membutuhkan pendampingan lanjutan. Antusiasme peserta juga tinggi, mencapai sekitar 80%. Secara keseluruhan, kegiatan ini mampu membantu siswa memahami manfaat serta cara kerja aromaterapi lemon dalam mengurangi dismenore. Conclusion: Kegiatan penyuluhan di SMP Negeri 1 Pesawaran mampu meningkatkan wawasan remaja putri mengenai kegunaan aromaterapi lemon dan cara mengaplikasikannya untuk meredakan dismenore.


