PERAN DAN TANGGUNG JAWAB PEMERINTAH DALAM MENANGGULANGI BANJIR DI DEMAK JAWA TENGAH DALAM PERSPEKTIF HUKUM LINGKUNGAN

Penulis

  • Sigit Sugandi Universitas Negeri Semarang
  • Hernan Ridho Wibowo Universitas Negeri Semarang
  • Rayi Kharisma Rajib Universitas Negeri Semarang

Kata Kunci:

Kerusakan Lingkungan, Pemerintah, Masyarakat Demak

Abstrak

Kerusakan lingkungan selain disebabkan oleh faktor alam juga disebabkan oleh ulah dari manusia sendiri. Dari tahun ke tahun perkembangan zaman semakin modern, begitu pula manusia yang semakin berpikir modern. Mulai banyak pabrik-pabrik industri yang dibangun tanpa memikirkan dampak yang akan timbul. Masyarakat juga semakin mengabaikan keadaan lingkungan sekitarnya. Mulai banyak juga penebangan hutan secara liar dan illegal untuk kepentingan individu dan tanpa memperdulikan dampak yang akan terjadi di masa mendatang. Pembangunan yang semakin gencar di Demak mengakibatkan penyempitan tanah dan daerah resapan air, hal ini terjadi disebabkan oleh adanya penebangan pohon secara besar-besaran dan pengambilalihan fungsi guna lahan yang seharusnya digunakan untuk daerah resapan air namun digunakan untuk didirikan perumahan dan industri-industri. Jika masalah ini tidak ditanggapi dengan serius maka akan berakibat pada terjadinya bencana alam seperti banjir dan jebolnya tanggul akibat debit air sungai dan laut yang berlebih. Oleh karena itu, penelitian ini menyajikan data mengenai keberadaan pemerintah dalam sektor lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mendalami peran dan dampak dari pemerintah dalam menangani kerusakan lingkungan di suatu wilayah, terutama Demak. Selain itu penelitian ini juga memberikan solusi serta saran yang dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan kerusakan lingkungan atau banjir terkhusus di Jawa Tengah.

Unduhan

Diterbitkan

2024-05-31