URGENSI, FUNGSI, DAN PENDEKATAN FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM

Abstrak

Bagi para pengajar dan pemikir pendidikan Islam, kepentingan dan keperluan akan filsafat pendidikan Islam tidak bisa dipungkiri. Tanpa adanya filsafat, pendidikan akan kesulitan mencapai keberhasilan, dan menetapkan arah serta tujuan yang diinginkan akan menjadi sulit. Tujuan yang mendasari filsafat pendidikan Islam pada dasarnya sama dengan tujuan pendidikan Islam itu sendiri. Kedua hal ini bersumber dari dokumen yang sama, yaitu Al-Quran dan Al-Hadits. Filsafat pendidikan Islam memiliki dampak yang signifikan dalam dua aspek. Pertama, perkembangan konsep filosofis pendidikan Islam secara otomatis mencetuskan teori-teori terbaru tentang pendidikan. Kedua, melakukan perbaikan dan reformasi dalam penyelenggaraan pendidikan Islam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif, dengan pengumpulan data yang dilakukan melalui metode dokumentasi. Pada prinsipnya segala metode yang relevan dengan penelitian filsafat juga dapat diterapkan dalam pengembangan Filsafat Pendidikan Islam. Pada prinsipnya, terdapat tiga pendekatan untuk memahami filsafat: kontemplatif, spekulatif, dan deduktif. Metode ini adalah yang paling sering diterapkan. Tetapi karena filsafat berkembang dengan cara ini terutama melalui kontak dengan pengetahuan ilmiah. Pendekatan dalam pengembangan filsafat pendidikan Islam ada bermacam-macam: pendekatan normatif, pendekatan historis, pendekatan kontekstual, dan pendekatan hermeneutik.