INTERNALISASI NILAI-NILAI SUFI DALAM APRESIASI WAYANG DEWARUCI: STUDI KUANTITATIF PADA KOMUNITAS PECINTA WAYANG DI NGANJUK

Abstrak

Wayang Dewaruci merupakan salah satu lakon dalam pewayangan Jawa yang sarat akan nilai-nilai filosofis, khususnya ajaran sufisme. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat apresiasi dan internalisasi nilai-nilai sufi pada anggota komunitas pecinta wayang di Nganjuk serta menganalisis hubungan antara keduanya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional. Populasi penelitian adalah seluruh anggota komunitas pecinta wayang di Nganjuk, dengan sampel yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif dan uji korelasi Pearson Product Moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara tingkat apresiasi wayang Dewaruci dengan tingkat internalisasi nilai-nilai sufi pada anggota komunitas pecinta wayang di Nganjuk.

The Dewaruci shadow puppet show is one of the Javanese puppet shows that is full of philosophical values, especially the teachings of Sufism. This study aims to determine the level of appreciation and internalization of Sufi values in members of the shadow puppet enthusiast community in Nganjuk and to analyze the relationship between the two. This study uses a quantitative approach with a correlational design. The research population was all members of the shadow puppet enthusiast community in Nganjuk, with samples selected using purposive sampling technique. Data were collected through questionnaires and analyzed using descriptive analysis techniques and Pearson Product Moment correlation test. The results showed that there was a significant positive relationship between the level of appreciation for Dewaruci shadow puppets and the level of internalization of Sufi values in members of the shadow puppet enthusiast community in Nganjuk.