KONFLIK BATIN TOKOH KELINCI BULAN DALAM NOVEL KEAJAIBAN TOKOH KELONTONG NAMIYAH

Penulis

  • Siti Nurhalisa Pobela Universitas Negeri Gorontalo
  • Zilfa Ahmad Bagtayan Universitas Negeri Gorontalo

Kata Kunci:

Konflik Batin, Kognitif Disonansi, Kajian Psikologi

Abstrak

Penelitian ini merupakan penelitian yang mengkaji tentang konflik batin yang dialami oleh tokoh Kelinci Bulan dalam novel Keajaiban Tokoh Kelontong Namiya karya Keigo Higashino, dan diterjemahkan oleh Faira Ammadea. Kajian konflik batin dalam penelitian ini mengunakan teori Disonansi Kognitif (Theory Congnitive Disonance) oleh Leon Festinger. Konflik batin pada tokoh Kelinci Bulan muncul karena adanya ketidaksesuaian anatara keyakinan, nilai, sikap, dan perilaku yang mengakibatkan tokoh Kelinci Bulan mengalami Ketidaknyamanan (Disonance) dan Kebingungan secara Psikologis. Penelitian ini mengunakan metode Deskriptif Kualitatif, dengan tujuan untuk menganalis bentuk Disonansi yang dialami tokoh Kelinci Bulan dan respon tokoh terhadap Disnonasi yang dialaminya, sumber data dalam penelitian ini berupa Novel “Keajaiban Tokoh Kelontong Namiya”. Analisis data dilakukan mengunakan teknik Triangulasi. Untuk validasi data dilakukan dengan pengujian data primer dan data sekunder. hasil penelitian menunjukan bahwa tokoh kelinci bulan mengalami ketidaksesuaian antara keyakinan, sikap, perilaku. Dilema antara mengejar cita-citanya, atau mendampingi kekasihnya yang sedang sakit parang menyebabkannya mengalami ketidaknyamanan secara psikologis. Cara tokoh mengatasi disonasi adalah dengan mengubah sikap, dengan tetap mengikuti olimpiade dan mengejar cita-citanya, mengubah perilaku dengan tetap mengikuti latihan, dan mencari pembenaran untuk menyakinkan bahwa Keputusan yang diambilnya bukanlah Keputusan yang salah. Pada akhirnya tokoh Kelinci Bulan berhasil mengatasi Disonansi yang di alaminya.

This research is a study that examines the inner conflict experienced by the character Moon Rabbit in the novel The Miracles of the Namiya General Store by Keigo Higashino, translated by Faira Ammadea. The study of inner conflict in this research uses the Cognitive Dissonance Theory by Leon Festinger. The inner conflict in the character of Moon Rabbit arises due to the inconsistency between beliefs, values, attitudes, and behaviors, resulting in the character experiencing discomfort (Dissonance) and psychological confusion. This research uses a Qualitative Descriptive method, aiming to analyze the form of Dissonance experienced by the character Moon Rabbit and the character's response to the Dissonance they experience. The data source in this research is the novel "The Miracles of the Namiya General Store." Data analysis was conducted using the Triangulation technique. For data validation, primary and secondary data testing is conducted. The research results show that the character of the moon rabbit experiences a discrepancy between beliefs, attitudes, and behaviors. The dilemma between pursuing his dreams or accompanying his sick partner is causing him psychological discomfort. The way the character overcomes dissonance is by changing their attitude, by continuing to participate in the Olympics and pursuing their dreams, changing their behavior by continuing to train, and seeking justification to convince themselves that the decision they made was not the wrong one. In the end, the character Moon Rabbit managed to overcome the dissonance he experienced.

Unduhan

Diterbitkan

2024-12-30