PERAN PASAR MODAL SYARIAH DALAM MENDUKUNG PERTUMBUHAN EKONOMI ISLAM DI KABUPATEN CIREBON, JAWA BARAT

Penulis

  • Dini Selasi Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon
  • Melyandini Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon

Kata Kunci:

Pasar Modal Syariah, Ekonomi Islam, Pertumbuhan Ekonomi, Kabupaten Cirebon

Abstrak

Pasar modal syariah adalah bagian dari sistem keuangan Islam yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis syariah. Penelitian ini berfokus pada peran pasar modal syariah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Islam di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, dengan mempertimbangkan peluang, tantangan, serta solusi yang relevan. Data dikumpulkan melalui studi literatur, wawancara mendalam dengan pelaku pasar dan masyarakat, serta analisis laporan Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasar modal syariah telah memberikan dampak positif dalam menciptakan ekosistem ekonomi Islam yang berkelanjutan di Cirebon, terutama melalui penyediaan instrumen investasi halal dan pendanaan proyek berbasis syariah. Namun, literasi keuangan yang rendah dan aksesibilitas yang terbatas masih menjadi kendala utama. Rekomendasi dari penelitian ini mencakup penguatan edukasi masyarakat, promosi aktif, dan sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga keuangan.

The sharia capital market is part of the Islamic financial system which aims to support sharia-based economic growth. This research focuses on the role of the Islamic capital market in encouraging Islamic economic growth in Cirebon Regency, West Java, by considering relevant opportunities, challenges and solutions. Data was collected through literature studies, in-depth interviews with market players and the public, as well as analysis of reports from the Indonesian Stock Exchange (BEI) and the Financial Services Authority (OJK). The research results show that the sharia capital market has had a positive impact in creating a sustainable Islamic economic ecosystem in Cirebon, especially through the provision of halal investment instruments and sharia-based project funding. However, low financial literacy and limited accessibility are still the main obstacles. Recommendations from this research include strengthening public education, active promotion, and synergy between local governments and financial institutions.

Unduhan

Diterbitkan

2024-12-30