REVIEW ARTIKEL: METODE ANALISIS KADAR VITAMIN C PADA BUAH NANAS SEGAR DAN BUAH KALENGAN

Penulis

  • Sukma Andini STIKes Widya Dharma Husada
  • Putra Galingging STIKes Widya Dharma Husada
  • Puspita Ningrum STIKes Widya Dharma Husada
  • Senja Maelaningsih STIKes Widya Dharma Husada

Kata Kunci:

nanas segar, nanas kalengan, vitamin C

Abstrak

Indonesia memiliki cuaca tropis dan berada di sepanjang garis khatulistiwa. Buah-buahan mengandung sejumlah besar vitamin C Vitamin C berfungsi sebagai zat antioksidan dan efektif melawan radikal bebas yang dapat merusak sel dan jaringan (Wardani, 2012). Spektrofotometri UV-visibel bisa dipakai untuk menganalisis informasi secara kuantitatif dan kualitatif.pengujian  Analisis kualitatif dapat digunakan untuk  mengetahui mutu dari  suatu obat atau metabolit yang berkaitan. Spektrofotometri UV-visibel menghasilkan informasi mengenai panjang gelombang maksimum,kekuatan, pH, dan efek pelarut, sedangkan pada analisis kuantitatif, emisi radiasi diarahkan ke dalam sampel (larutan sampel) dan diukur intensitas emisi radiasinya. Selesai. akan dikirim dan diukur.Pada penelitian kali ini yang dimana dilakukan pengujian Untuk mengetahui kandungan vitamin C pada  nanas segar dan kalengan menggunakan spektrofotometri UV-visibel berbasis panjang gelombang 270 nm, 260 nm ,267, nm dan 270 nm. pada nanas segar memiliki kadungan vitamin yang lebih tinggi sebanding dengan secangkir nanas segar memiliki 78,9mg vitamin c. Hasil yang didapatkan pada panjang gelombang 260 nm Dengan kosentrasi 4ppm 0,248, kosentrasi ppm 0,342, kosenterasi 8 0,430, kosentrasi 10 0,565, kosentrasi 12 0,644, sedangkan pada panjang gelombak 267 nm rata-rata serapan nanas segar sebesar 1,0333 ppm, dan rata-rata serapan nanas kalengan sebesar 0,9867 ppm. Pada konsentrasi 270 serapan nanas rata-rata 0,2326 ppm dan serapan nanas kalengan rata-rata sebesar 0,1083 ppm.

Unduhan

Diterbitkan

2023-12-31