REPRESENTASI REALITAS SOSIAL ERA COVID-19: ANALISIS KRITIS LIRIK LAGU ‘A RUSTED LIFE IN PLAGUE’ KARYA KOLABORASI WOLFBREATH DAN KMNG SERIGALA MALAM

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis relevansi antara lirik lagu hardcore yang berjudul ‘A Rusted Life in Plague’ karya kolaborasi antara Wolfbreath dan KMNG Serigala Malam dengan realitas sosial saat pandemi Covid-19 melanda dunia. Tema besar yang ditemukan dalam penelitian terhadap lirik lagu tersebut adalah tentang rasa takut yang tumbuh di bawah bayang-bayang ketidakpastian hidup, kejenuhan, meningkatnya depresifitas, dan jurang keputusasaan. Di samping itu, elemen kritik sosial dan provokasi juga ditemukan di bagian akhir lagu. Temuan tersebut berdasarkan pada metode penelitian kualitatif analisis konten, dengan data primer yang digunakan adalah lirik lagu itu sendiri yang dapat diakses secara terbuka di internet. Proses penelitian diawali dengan penginterpretasian lirik secara lirikal, kemudian membedah lirik secara struktural (struktur makro, superstruktur, dan struktur mikro), dan diakhiri dengan mengaitkan antara lirik lagu dengan konteks sosial di era pandemi Covid-19.  Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalah tentang peran musik sebagai karya seni sekaligus wujud dan/atau produk kebudayaan, mampu merepresentasikan realitas sosial, mengekspresikan pengalaman psikologis maupun sosial kolektif, sekaligus sebagai media penyampai kritik yang efektif.

This study aims to analyze the relevance between the lyrics of the hardcore song ‘A Rusted Life in Plague’ by Wolfbreath and KMNG Serigala Malam and the social realities during the global COVID-19 pandemic. The main themes identified in the lyrical analysis include fear stemming from life's uncertainties, ennui, increasing depressiveness, and a profound sense of hopelessness. Additionally, elements of social critique and provocation are found towards the end of the song. These findings are based on a qualitative content analysis methodology, utilizing the song lyrics, openly accessible online, as primary data. The research process commenced with a literal lyrical interpretation, followed by a structural analysis (macrostructure, superstructure, and microstructure), and concluded by connecting the lyrics to the social context of the COVID-19 pandemic era. The study concludes that music, as both an art form and a cultural manifestation/product, effectively represents social realities, expresses collective psychological and social experiences, and serves as an effective medium for critique.