ANALISIS STUDI EKSPERIMEN MENGUKUR DAN MENGETAHUI PENGARUH KADAR AIR TERHADAP KEKUATAN BETON

Penulis

  • Weynando Bryan Pratama Thaha Politeknik Negeri Ambon

Kata Kunci:

Kadar air, Kuat tekan, Mikrokontroler

Abstrak

Seiring dengan meningkatnya perkembangan pemakaian beton, maka meningkat pula permasalahan yang timbul.  Salah satunya dengan membuat alat ukur kadar air yang bekerja secara elektronik. Kadar air beton ini dapat diukur dengan menggunakan sistem sensor pembagi tegangan yang bekerja berdasarkan metode resistif. Perubahan resistansi akan diubah menjadi perubahan tegangan yang selanjutnya dikondisikan sehingga dapat diolah lebih lanjut oleh mikrokontroler. Dalam penelitian ini menggunakan metode trial & error (uji coba) yang dituangkan pada tiga sampel kubus beton yang berbeda dan ditinjau pada umur beton yang berbeda pula, pada umur beton 3 hari, 7, 14, 21, dan 28 hari. Dimana alat yang digunakan adalah alat sensor kadar air rakitan sendiri. Hasil bacaan yang didapatkan dari penelitian, rata-rata kadar air pada umur beton 3 hari : 242,01% dengan kuat tekan rata-rata yang dihasilkan : 179,07 kg/mm2, rata-rata kadar air pada umur beton 7 hari : 237,67% didapat hasil rata-rata kuat tekan : 183,60 kg/mm2, rata-rata kadar air pada umur beton 14 hari : 222,69% didapat hasil rata-rata kuat tekan : 247,07 kg/mm2, rata-rata kadar air pada umur beton 21 hari : 195,11% didapat hasil rata-rata kuat tekan : 204,00 kg/mm2 dan kemudian rata-rata kadar air pada umur beton 28 hari : 107,52% didapat hasil rata-rata kuat tekan : 296,93 kg/mm2.

Unduhan

Diterbitkan

2024-02-01