EXPLORING THE WOMAN AUTHENTICITY IN “DIVING INTO THE WRECK”: ESSENTIALISM FEMINISM APPROACH
Kata Kunci:
Esensialisme, Feminisme, Adrienne Rich, Simone De BeauvoirAbstrak
Penelitian ini menganalisis representasi perempuan dalam Diving into the Wreck karya Adrienne Rich melalui sudut pandang teori feminis esensialisme Simone de Beauvoir. Penelitian ini berfokus pada bagaimana puisi tersebut melibatkan prinsip-prinsip feminis esensialisme khususnya gagasan tentang kebebasan individu, tanggung jawab, penolakan identitas yang telah ditentukan sebelumnya, dan bagaimana feminisme esensialisme berkembang di era modern. Dengan meneliti kata-kata, tema-tema utama, dan simbol-simbol dalam puisi tersebut, penelitian ini mengeksplorasi perjalanan pembicara perempuan dalam menemukan jati diri dan perlawanan terhadap batasan-batasan masyarakat. Penggunaan citra dan simbolisme oleh Rich, dikombinasikan dengan teori feminis de Beauvoir, menggambarkan bagaimana Diving into the Wreck menantang peran gender tradisional dan mengkritik penindasan sistemik terhadap perempuan. Analisis ini menyoroti peran puisi tersebut dalam mendefinisikan ulang identitas perempuan dan mengadvokasi otonomi dalam masyarakat patriarki. Penelitian ini pada akhirnya berkontribusi pada pemahaman yang lebih luas tentang representasi perempuan dalam literatur dan relevansinya dengan wacana yang sedang berlangsung tentang kesetaraan gender.
This research analyzes the representation of women in Adrienne Rich’s Diving into the Wreck through the lens of Simone de Beauvoir’s essentialism feminist theory. The research focuses on how the poem engages with essentialism feminist principles particularly the notions of individual freedom, responsibility, the rejection of predetermined identities and how essensialism feminism developed in modern era. By examining the words, key themes and symbols within the poem, this research explores the female speaker’s journey of self-discovery and resistance against societal constraints. Rich’s use of imagery and symbolism, combined with de Beauvoir’s feminist theory, illustrates how Diving into the Wreck challenges traditional gender roles and critiques the systemic oppression of women. This analysis highlights the poem’s role in redefining female identity and advocating for autonomy within a patriarchal society. The research ultimately contributes to a broader understanding of women’s representation in literature and its relevance to the ongoing discourse on gender equality.