PEMBERIAN KONSELING DENGAN PENDEKATAN BEHAVIORAL DALAM MEMBERIKAN REKOMENDASI PADA KASUS PERNIKAHAN DI UNIT PELAKSANAAN TEKNIS DAERAH PERLINDUNGAN PEREMPUAN DAN ANAK DI KABUPATEN SIKKA
Kata Kunci:
Konseling Behavioral, Masalah Pernikahan, UPTD PPAAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas konseling dengan pendekatan behavioral dalam memberikan rekomendasi pada kasus pernikahan yang ditangani oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) di Kabupaten Sikka. Pendekatan behavioral digunakan untuk membantu individu mengatasi perilaku maladaptif yang muncul akibat permasalahan dalam pernikahan, seperti ingkar janji menikah atau konflik rumah tangga. Melalui serangkaian sesi konseling, klien dibimbing untuk mengidentifikasi dan mengubah pola perilaku negatif menjadi lebih adaptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan ini efektif dalam meningkatkan kesejahteraan psikologis klien dan memberikan rekomendasi yang konstruktif untuk penyelesaian masalah pernikahan.
This study aims to evaluate the effectiveness of behavioral counseling in providing recommendations for marriage-related cases handled by the Regional Technical Implementation Unit for the Protection of Women and Children (UPTD PPA) in Sikka Regency. The behavioral approach is utilized to assist individuals in addressing maladaptive behaviors arising from marital issues, such as broken marriage promises or domestic conflicts. Through a series of counseling sessions, clients are guided to identify and transform negative behavior patterns into more adaptive ones. The findings indicate that this approach is effective in enhancing clients' psychological well-being and offering constructive recommendations for resolving marital problems.