TELADAN KEPEMIMPINAN YESUS DALAM MARKUS 10:45 DAN IMPLIKASINYA BAGI GURU PAK DI SMK NEGERI 3 GUNUNGSITOLI

Penulis

  • Oniati Zalukhu STT Paulus Medan

Kata Kunci:

Kepemimpinan Yesus, Markus 10:45, Guru Pak, Servant Leadership, Smk Negeri 3 Gunungsitoli

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis teladan kepemimpinan Yesus dalam Markus 10:45 dan implikasinya bagi guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) di SMK Negeri 3 Gunungsitoli. Berdasarkan pendekatan kualitatif-deskriptif, penelitian ini menggabungkan studi kepustakaan terhadap sumber-sumber teologis dan studi kontekstual terhadap praktik kepemimpinan guru PAK di sekolah tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun guru PAK memahami konsep servant leadership (kepemimpinan pelayanan) seperti yang dicontohkan Yesus, implementasinya masih terbatas pada peran formal sebagai pengajar, tanpa keterlibatan mendalam dalam pembinaan rohani dan emosional siswa. Kepemimpinan Yesus dalam Markus 10:45 menekankan pelayanan, pengorbanan, dan kerendahan hati sebagai inti kepemimpinan sejati. Namun, guru PAK di SMK Negeri 3 Gunungsitoli belum sepenuhnya menerapkan prinsip ini, terlihat dari minimnya interaksi di luar kelas dan ketergantungan pada guru Bimbingan Konseling (BK) dalam menangani masalah siswa. Implikasi praktis dari penelitian ini mencakup perlunya penguatan kompetensi konseling, peningkatan kehadiran personal guru PAK, serta pengembangan model pembelajaran yang holistik dan relasional. Dengan demikian, guru PAK diharapkan dapat menjadi teladan kepemimpinan Kristiani yang efektif, mencerminkan nilai-nilai pelayanan, keteladanan, dan integritas sebagaimana diajarkan Yesus.

This study examines the leadership model of Jesus in Mark 10:45 and its implications for Christian Religious Education (PAK) teachers at SMK Negeri 3 Gunungsitoli. Using a qualitative-descriptive approach, the research combines theological literature review with contextual analysis of PAK teachers' leadership practices in the school. Findings reveal that while PAK teachers understand the concept of servant leadership as exemplified by Jesus, its implementation remains limited to formal teaching roles, with minimal involvement in students' spiritual and emotional development. Jesus' leadership in Mark 10:45 emphasizes service, sacrifice, and humility as core principles of true leadership. However, PAK teachers at SMK Negeri 3 Gunungsitoli have not fully applied these values, as seen in their lack of engagement outside the classroom and reliance on guidance counselors for student issues. Practical implications of this study include strengthening teachers' counseling skills, fostering more personal mentorship, and developing holistic, relational teaching methods. Ultimately, PAK teachers are encouraged to embody Christ-like leadership by integrating service, integrity, and exemplary conduct into their educational roles.

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-29