ANALISIS PENGGUNAAN EMPAT KATA AJAIB UNTUK MENUMBUHKAN SOPAN SANTUN PESERTA DIDIK KELAS 5 SD NEGERI SAMIR KECAMATAN NGUNUT KABUPATEN TULUNGAGUNG

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan empat kata ajaib yaitu tolong, maaf  permisi,dan terima kasih dalam menumbuhkan sikap sopan santun peserta didik kelas 5 SD Negeri Samir, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada pentingnya pembentukan karakter sejak dini, khususnya nilai kesopanan melalui komunikasi sehari-hari. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penggunaan empat kata ajaib dapat membentuk sikap sopan santun peserta didik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara dengan guru dan siswa, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik mulai membiasakan diri menggunakan empat kata ajaib dalam berbagai situasi, baik di dalam kelas maupun di lingkungan sekolah secara umum. Kata tolong digunakan saat meminta bantuan, maaf saat menyadari kesalahan, permisi  ketika meminta izin, dan terima kasih saat menerima bantuan. Guru berperan sebagai model dan pembimbing, sementara lingkungan sekolah turut mendukung pembiasaan tersebut melalui budaya sekolah dan komunikasi yang santun. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pembiasaan penggunaan empat kata ajaib secara konsisten mampu menumbuhkan sikap sopan santun peserta didik. Pembiasaan ini berjalan efektif ketika didukung oleh keteladanan guru, lingkungan belajar yang kondusif, dan partisipasi orang tua di rumah. Penelitian ini merekomendasikan agar pembiasaan tersebut dijadikan bagian dari program pembentukan karakter di sekolah dasar.

This study aims to analyze the use of the four "magic words please, sorry, excuse me, and thank you in fostering polite behavior among fifth-grade students at SD Negeri Samir, Ngunut District, Tulungagung Regency. The background of this research is based on the importance of character development from an early age, particularly the value of politeness through daily communication. The research problem focuses on how the use of these four magic words can shape students' polite behavior. This study employs a qualitative descriptive approach, with data collected through observation, interviews with teachers and students, and documentation. The results indicate that students are beginning to get accustomed to using the four magic words in various situations, both inside the classroom and throughout the school environment. The word please  is used when requesting help, sorry when acknowledging a mistake, excuse me  when asking for permission, and thank you when receiving help. Teachers play an essential role as role models and guides, while the school environment supports this habit through a culture of respectful communication. In conclusion, the consistent use of the four magic words effectively fosters polite behavior in students. This habit becomes more effective when supported by teacher role models, a conducive learning environment, and parental involvement at home. The study recommends incorporating this practice as part of character education programs in elementary schools