MEDIA DAN PERAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI PENYEBARAN BERITA PALSU DI PEMILU 2024

Penulis

  • Chatrine Simanjuntak Universitas Kristen Indonesia
  • Yuliana Trinanda Novisa Meo Universitas Kristen Indonesia
  • Kylie Denisa Gunawan Universitas Kristen Indonesia
  • Yohanes Joy Universitas Kristen Indonesia

Kata Kunci:

Media, Pemilu, Berita Palsu

Abstrak

Media merupakan sebuah informasi yang di sebarkan kepada masyarakat sebagai suatu isu atau berita tertentu yang mempunyai kekuatan besar untuk membentuk persepsi masyarakat terhadap isu atau berita yang mereka terima. Pemilihan umum yang sedang marak diperbincangkan oleh masyarakat membuat masyarakat harus ikut berperan dalam mengikuti proses pemilihan umum baik secara langsung maupun secara online melalui berbagai media yang disajikan, informasi dan berita yang telah di buat untuk masyarakat tidak boleh langsung di terima oleh masyarakat karenakan berita palsu sudah banyak tersebar di berbagai media yang membuat masyarakat bisa saja tanpa sadar ikut terpengaruh oleh berita tersebut. Ketika media memberikan liputan yang bias atau sensasional mengenai kandidat atau isu tertentu, hal ini dapat menimbulkan reaksi ekstrim di antara individu atau kelompok tertentu. Karena permasalahanya ada pada masyarakat yang belum dapat memahami dan memilah mana media penyebar informasi yang benar dan yang mana yang tidak. Berita palsu dalam pemilu dapat dipicu baik secara langsung maupun tidak langsung oleh berita yang disebarkan oleh media dengan tujuan untuk memicu emosi tertentu seperti kemarahan, ketakutan, atau kegembiraan. Masyarakat lebih cenderung mempercayai informasi yang dapat membangkitkan respons emosional yang kuat. Lantas bagaimana media dan peran masyarakat menghadapi penyebaran berita palsu di dalam pemilu 2024. Dalam penelitian peneliti bertujuan untuk membantu masyarakat dalam menerima informasi dari media dengan mengunakana metode kualitatif.

Unduhan

Diterbitkan

2024-03-31