ANALISIS LANGUAGE DISORDER PADA ANAK 15 TAHUN PENDERITA CADEL DAN STUTTERING (GAGAP): KAJIAN PSIKOLINGUISTIK
Kata Kunci:
Analisis, Gangguan Berbahasa, Cadel dan Gagap, PsikolinguistikAbstrak
Gangguan berbahasa pada anak akan sangat memengaruhi kelangsungan hidupnya pada seluruh aspek, seperti pendidikan dan sosialisasi. Oleh karena itu, penting dilakukannya penelitian perihal gangguan berbahasa. Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan secara mendalam analisis gangguan berbahasa pada anak usia 15 tahun yang menderita cadel dan gagap. Pada akhirnya bisa diketahui bagaimana pemerolehan bahasa anak tersebut, penyebabnya, dan upaya penyembuhan. Metode penelitian ini adalah metode kualitatif pendekatan studi kasus dengan menggunakan pisau bedah kajian psikolinguistik. Subjek dalam penelitian ini berjumlah satu orang, yakni anak yang berusia 15 tahun penderita cadel dan gagap. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara semiterstruktur, dan studi dokumen (dokumentasi). Selanjutnya data dianalisis secara interaktif dengan model Miles dan Huberman dengan langkah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gangguan berbahasa yakni cadel dan gagap yang dialami oleh subjek bukan merupakan faktor keturunan. Melainkan kerusakan pada otak akibat penyakit yang dialami pada usia 3 bulan dan struktur mulut. Hal itu mengakibakan subjek mengalami speech delay. Diketahui gangguan berbahasa cadel dominan terjadi pada fonem /-r-/ menjadi /-l-/ dan penghilangan pada fonem /-s-/, dan /-l-/. Sedangkan gagap yang dialami terjadi pada pengulangan huruf, pengulangan suku kata, pengulangan kata, dan jeda ketika berbicara.