HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI DESA MUSUK KECAMATAN MUSUK BOYOLALI

Penulis

  • Tri Rahayuningtyas Universitas Safin Pati
  • Lia Fadlilah Universitas Safin Pati
  • Akbar Amin Abdullah Universitas Safin Pati

Kata Kunci:

Aktivitas fisik, Tekanan darah, Penderita hipertensi, Physical activity, Blood pressure, Hypertensive patients

Abstrak

Latar Belakang: Hipertensi sering disebut dengan “sillent killer” atau pembunuh diam-diam, biasanya pasien tidak mengetahui mengalami hipertensi sebelum melakukan pemeriksaan tekanan darah. Umumnya hipertensi disebabkan karena pola hidup yang tidak terkontrol. Kurang melakukan aktivitas fisik dapat meningkatkan resiko hipertensi karena frekuensi denyut jantung cenderung lebih tinggi sehingga otot jantung harus bekerja lebih keras dan mengakibatkan tekanan darah meningkat. Tujuan: Mengetahui hubungan aktivitas fisik dengan tekanan darah pada penderita hipertensi di Desa Musuk Kecamatan Musuk Boyolali. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini analitik korelasi dengan pendekatan Cross Sectional. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling, jumlah sampel 69 responden. Pengambilan data aktivitas fisik menggunakan kuesioner GPAQ dan tekanan darah menggunakan sphygmomanometer. Hasil: Didapatkan hasil aktivitas fisik dalam kategori sedang. Kemudian dilakukan uji statistic Spearman Rank didapatkan hasil P-Value = 0,003 (P<0,005) Ha diterima. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian ada hubungan aktivitas fisik dengan tekanan darah pada penderita hipertensi di Desa Musuk Kecamatan Musuk Boyolali.

Unduhan

Diterbitkan

2024-08-31