PENGARUH MEDIA SOSIAL TERHADAP ANAK YANG MENGAKIBATKAN PERKAWINAN DINI TINJAUAN MAQASID SYARIAH (STUDI KASUS DI PENGADILAN AGAMA JOMBANG)
Kata Kunci:
Pernikahan Dini, Pengaruh Media Social, Maqasid SyariahAbstrak
Penelitian ini mengkaji pengaruh media sosial terhadap perilaku anak yang dapat mengarah pada perkawinan dini, dengan pendekatan maqasid syariah sebagai kerangka analisis. Di era digital saat ini, media sosial telah menjadi bagian integral dari kehidupan anak-anak dan remaja, mempengaruhi pola pikir dan keputusan mereka, termasuk dalam hal pernikahan. Perkawinan dini, yang semakin meningkat di Indonesia, sering kali dipengaruhi oleh ekspektasi dan norma yang dibentuk oleh konten media sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dampak negatif media sosial terhadap perilaku anak, serta upaya yang dapat dilakukan untuk melindungi mereka dari risiko tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus, melibatkan wawancara mendalam dan diskusi kelompok terarah. Hasil penelitian diharapkan memberikan wawasan bagi orang tua, pendidik, dan pembuat kebijakan dalam merumuskan strategi yang sesuai untuk mengurangi pengaruh buruk media sosial dan mendukung nilai-nilai maqasid syariah dalam konteks perlindungan anak.
This research examines the influence of social media on children's behavior which can lead to early marriage, using the maqasid sharia approach as an analytical framework. In today's digital era, social media has become an integral part of the lives of children and teenagers, influencing their thinking patterns and decisions, including in matters of marriage. Early marriage, which is increasing in Indonesia, is often influenced by expectations and norms shaped by social media content. This research aims to identify the negative impact of social media on children's behavior, as well as efforts that can be made to protect them from these risks. The research method used was qualitative with a case study approach, involving in-depth interviews and focus group discussions. The research results are expected to provide insight for parents, educators and policy makers in formulating appropriate strategies to reduce the bad influence of social media and support maqasid sharia values in the context of child protection.