FUNGSI DAN MAKNA UIS KAPAL DAN UIS NIPES DALAM MASYARAKAT KARO

Abstrak

Penelitian ini membahas tentang fungsi dan makna Uis Kapal dan Uis Nipes dalam masyarakat Karo, yang merupakan dua jenis kain tenun tradisional yang memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari dan acara adat. Uis Kapal, yang berwarna hitam pekat, digunakan oleh pria Karo sebagai pakaian adat dalam upacara pernikahan dan memiliki makna sebagai lambang kesopanan dan kebijaksanaan, sedangkan Uis Nipes, yang berwarna merah, digunakan oleh wanita Karo sebagai selendang atau tudung dalam upacara tersebut dan memiliki makna sebagai lambang kebahagiaan dan kesuburan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan semiotik untuk menganalisis fungsi dan makna Uis Kapal dan Uis Nipes, dan hasilnya menunjukkan bahwa kedua jenis kain ini memiliki fungsi dan makna yang sangat penting dalam mempertahankan tradisi dan budaya masyarakat Karo, serta memiliki peran penting dalam membangun identitas dan kesadaran komunitas Karo.

This research examines the functions and meanings of Uis Kapal and Uis Nipes in Karo society, which are two types of traditional woven fabrics that play a significant role in daily life and traditional ceremonies. Uis Kapal, which is black in color, is worn by Karo men as traditional attire during wedding ceremonies and symbolizes politeness and wisdom, while Uis Nipes, which is red in color, is worn by Karo women as a scarf or headcover during these ceremonies and symbolizes happiness and fertility. This research employs a qualitative research method with a semiotic approach to analyze the functions and meanings of Uis Kapal and Uis Nipes, and the results show that both types of fabric have significant functions and meanings in maintaining the traditions and culture of Karo society, as well as playing a crucial role in building the identity and awareness of the Karo community.