TRANSFORMASI POLA RUANG KOTA PANYABUNGAN SEBAGAI IBU KOTA MANDAILING NATAL

Penulis

  • Fadilla Deby Febiola Universitas Malikussaleh
  • Rinaldi Mirsa Universitas Malikussaleh
  • Della Andriani Universitas Malikussaleh

Kata Kunci:

Transformasi, Pola Ruang, Kota Panyabungan, Ibu Kota, Mandailing Natal

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan pola ruang Kota Panyabungan sebagai ibu kota Kabupaten Mandailing Natal dari tahun 1999 hingga 2024. Sejak ditetapkan sebagai pusat pemerintahan melalui Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1998, Kota Panyabungan telah mengalami perkembangan yang signifikan dalam aspek spasial, sosial, dan ekonomi. Transformasi ini ditandai dengan peningkatan jumlah massa bangunan, perubahan penggunaan lahan, pengembangan jaringan jalan, serta pertumbuhan fasilitas publik seperti sarana pendidikan, kesehatan, dan tempat ibadah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi, wawancara, dan studi literatur. Data dianalisis berdasarkan periode waktu tertentu (1999, 2004, 2009, 2014, 2019, dan 2024) untuk mengamati dinamika perkembangan kota secara bertahap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan pola ruang Kota Panyabungan cenderung mengikuti pola linier dan menyebar seiring dengan pertumbuhan penduduk serta kebutuhan layanan publik. Faktor utama yang memengaruhi transformasi ini meliputi pemekaran wilayah administrasi, pembangunan infrastruktur, dan dinamika sosial ekonomi masyarakat. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi untuk perencanaan tata ruang yang lebih terarah dan berkelanjutan di masa depan.

Unduhan

Diterbitkan

2025-04-29