STRATEGI GURU DALAM MENGHADAPI TANTANGAN PEMBELAJARAN INKLUSIF DI SEKOLAH REGULER

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap strategi yang digunakan oleh guru dalam menghadapi tantangan pembelajaran inklusif di sekolah reguler. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan metode studi kasus, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi kelas, dan dokumentasi dari tiga guru di sekolah dasar negeri yang telah menerapkan pembelajaran inklusif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru menggunakan strategi diferensiasi pembelajaran, kolaborasi dengan tenaga pendukung, serta pendekatan personal terhadap siswa berkebutuhan khusus. Tantangan yang dihadapi meliputi keterbatasan pelatihan, minimnya sumber daya, dan hambatan komunikasi dengan orang tua. Temuan ini menunjukkan pentingnya dukungan institusional dan pelatihan berkelanjutan untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran inklusif.

This study aims to explore the strategies employed by teachers in addressing the challenges of inclusive education in regular schools. Using a qualitative approach and case study method, data were collected through in-depth interviews, classroom observations, and documentation involving three elementary school teachers implementing inclusive practices. The findings reveal that teachers employ strategies such as differentiated instruction, collaboration with support staff, and personalized approaches for students with special needs. Challenges identified include limited training, lack of resources, and communication barriers with parents. These findings highlight the importance of institutional support and ongoing professional development to enhance the effectiveness of inclusive education.