ANALISIS HUBUNGAN ANTARA JUST-IN-TIME (JIT), ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ), DAN KINERJA KEUANGAN DALAM MANAJEMEN PERSEDIAAN PADA UD. DIAN COKLAT KEDIRI

Abstrak

Persaingan bisis yang semakin kompetitif menuntut perusahaan untuk mengelola persediaan secara efisien sehingga dapat meningkatkan profitabilitas dan efisiensi operasional. Pengelolaan persediaan yang tepat dapat berdampak signifikas terhadap kinerja keuangan perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara dua metode manajemen persediaan yaitu Just In Time (JIT) dan Economic Order Quantity (EOQ) terhadap kinerja keuangan perusahaan. Studi ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan memanfaatkan data sekunder berupa laporan keuangan dan informasi operasional dari operasional dari perusahaan yang menerapkan sistem JIT dan EOQ. Dilakukannya analisis untuk mengetahui sejauh mana masing-masing metode berkontribusi pada efisiensi dan profitabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan JIT mampu menekan biaya pentimpanan dan meningkatkan efisiensi produksi. Sementara EOQ membantu perusahaan menentukkan jumlah pembelian optimal sehingga meminimalkan total biaya persediaan. Kedua metode ini terbukti memiliki korelasi positif terhadap peningkatan kinerja keuangan perusahaan baik dari segi efisiensi dan profitabilitas.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan JIT mampu menekan biaya penyimpanan dan meningkatkan efisiensi produk. EOQ membantu perusahaan menentukan jumlah pembelian optimal sehingga meminimalkan total biaya persediaan. Kedua metode terbukti memiliki korelasi positif pada peningkatan kinerja keuangan terlebih dalam aspek profit margin dan perputaran persediaan.

This study aims to analyze the relationship between inventory management methods—Just In Time (JIT) and Economic Order Quantity (EOQ)—and the financial performance of companies. As business competition becomes increasingly intense over time, companies must implement efficient inventory management to enhance profitability and operational efficiency. This research adopts a descriptive and quantitative approach using secondary data derived from financial reports and operational management of companies applying JIT and EOQ systems. The analysis results reveal the role of JIT in reducing storage costs and improving production efficiency, while EOQ helps determine the optimal purchase quantity to minimize total inventory costs. Both systems show a positive correlation with improvements in financial performance, particularly in terms of profit margins and inventory turnover. The findings of this study suggest that operational managers should strategically integrate both JIT and EOQ approaches to achieve superior financial performance.