PENGARUH BIAYA BAHAN BAKAR TERHADAP LABA BERSIH PADA PT AIRASIA INDONESIA TBK PERIODE 2017-2024
Kata Kunci:
Biaya Bahan Bakar, Laba Bersih, Kinerja KeuanganAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara biaya bahan bakar (variabel independen) dan laba bersih (variabel dependen) pada PT AirAsia Indonesia Tbk selama periode 2017 hingga 2024. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data sekunder yang bersumber dari laporan keuangan kuartal perusahaan selama periode tersebut. Sampel yang digunakan adalah 32 data, yang terdiri dari biaya bahan bakar dan laba bersih. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode regresi linier sederhana yang dibantu oleh perangkat lunak Microsoft Excel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biaya bahan bakar memiliki hubungan negatif dengan laba bersih. Namun, uji regresi linier sederhana mengungkapkan bahwa pengaruh biaya bahan bakar terhadap laba bersih tidak signifikan secara statistik. Nilai koefisien regresi yang didapatkan adalah -0,09317225, dengan nilai p-value sebesar 0,79637938, yang jauh lebih besar dari tingkat signifikansi 0,05. Berdasarkan temuan ini, hipotesis yang menyatakan adanya pengaruh signifikan ditolak. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa meskipun biaya bahan bakar merupakan salah satu komponen biaya terbesar di industri penerbangan, laba bersih PT AirAsia Indonesia Tbk dalam periode penelitian juga dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang lebih dominan. Faktor-faktor tersebut meliputi strategi manajemen perusahaan, fluktuasi jumlah penumpang, pendapatan non-tiket, kurs mata uang asing, kebijakan harga, serta kondisi ekonomi global, pandemi, dan regulasi pemerintah.