EFEKTIVITAS MICROTEACHING SEBAGAI METODE PELATIHAN UNTUK GURU SEKOLAH DASAR

Abstrak

Microteaching telah menjadi metode efektif dalam meningkatkan keterampilan mengajar bagi guru sekolah dasar dengan menyediakan lingkungan terkontrol untuk pengalaman mengajar simulasi. Pendekatan ini memfasilitasi praktik, refleksi, dan umpan balik terstruktur, memungkinkan guru untuk mengembangkan keterampilan perencanaan pembelajaran yang terstruktur, teknik manajemen kelas yang efektif, integrasi teknologi dalam pengajaran, serta penyesuaian pendekatan pengajaran dengan gaya belajar individu. Selain itu, microteaching mendukung pengembangan profesional berkelanjutan dan berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan secara keseluruhan di tingkat sekolah dasar. Abstrak ini menyoroti dampak transformatif microteaching dalam persiapan guru dan perannya dalam membentuk praktik pendidikan yang dinamis dan efektif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menginvestigasi efektivitas microteaching sebagai metode pelatihan untuk guru sekolah dasar, dengan fokus pada: Menilai pengaruh microteaching terhadap peningkatan kepercayaan diri dan kesiapan mengajar guru sekolah dasar; Mengevaluasi efektivitas microteaching dalam meningkatkan keterampilan pengajaran guru sekolah dasar; Menyelidiki bagaimana microteaching membantu guru sekolah dasar dalam memperbaiki cara mereka mengajar untuk mencapai hasil pembelajaran yang lebih baik. Penelitian ini menggunakan pendekatan analisis dokumen untuk mengeksplorasi efektivitas microteaching sebagai metode pelatihan untuk guru sekolah dasar. Data yang dianalisis terdiri dari berbagai dokumen terkait, seperti rencana pelatihan microteaching, evaluasi program pelatihan, laporan hasil, materi pelatihan, panduan pengajaran, dan studi kasus. Microteaching merupakan pendekatan yang efektif dalam meningkatkan keterampilan mengajar guru sekolah dasar melalui simulasi pengajaran dalam lingkungan terkontrol. Dengan menyediakan platform untuk praktik, refleksi, dan umpan balik, microteaching membantu guru untuk mengembangkan keterampilan perencanaan pembelajaran yang terstruktur, mengelola kelas dengan efektif, menggunakan teknologi dalam pengajaran, dan menyesuaikan pendekatan pengajaran dengan gaya belajar siswa.