RANCANGAN PROTOTYPE MOTION DETECTOR ALARM DI SHELTER NAVIGASI DENGAN SENSOR PIR YANG DI MONITORING VIA TELEGRAM DAN MENGGUNAKAN ACCESS CARD BERBASISRFID (STUDI KASUS: SHELTER LOCALIZER 21 PERUM LPPNPI CABANG MATSC)

Penulis

  • Eriansyah Saputra Hasibuan Politeknik Penerbangan Medan
  • Tiara Sylvia Politeknik Penerbangan Medan
  • Ruth Mayana Uli Siagian Politeknik Penerbangan Medan

Kata Kunci:

Pendeteksi Gerakan, Sensor PIR, Monitoring Telegram, Kartu Akses RFID, Keamanan Shelter Navigasi

Abstrak

Proyek akhir ini merancang desain dan implementasi sistem alarm pendeteksi gerakan prototipe untuk shelter navigasi yang menggunakan sensor PIR, dimonitor melalui Telegram, dan mengintegrasikan kartu akses berbasis RFID. Studi kasus difokuskan pada shelter navigasi penerbangan. Shelter navigasi penerbangan merupakan infrastruktur kritis yang memerlukan sistem keamanan yang ketat untuk memastikan keselamatan personel dan peralatan penerbangan. Integrasi sensor Passive Infrared (PIR) memungkinkan deteksi akses atau pergerakan yang mencurigakan di dalam area shelter. Selain itu, kartu akses berbasis RFID memberikan manajemen dan otentikasi izin masuk yang efektif. Sistem ini menggunakan Telegram untuk monitoring real-time dan pemberitahuan, memungkinkan respons yang cepat terhadap insiden keamanan. Telegram berfungsi sebagai platform praktis untuk menerima notifikasi dan memantau shelter dari jarak jauh, sehingga meningkatkan efisiensi operasional dan manajemen keamanan. Proyek akhir ini bertujuan untuk menunjukkan kelayakan integrasi teknologi sensor canggih dengan platform komunikasi modern untuk meningkatkan langkah-langkah keamanan di fasilitas infrastruktur navigasi penerbangan.

Unduhan

Diterbitkan

2024-08-31