ANALISIS MANAJEMEN STRATEGI DALAM MENINGKATKAN EKONOMI KREATIF PADA INDUSTRI HALAL FESYEN ECOPRINT USI MODIST KOTA JAMBI

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang dilakukan oleh Usi Modist dalam meningkatkan ekonomi kreatif pada industri halal fesyen ecoprint di Kota Jambi serta mengidentifikasi kendala yang dihadapi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang dilakukan Usi Modist meliputi penerapan strategi berbasis peningkatan dan pengembangan kualitas produk, inovasi, dan promosi. Melalui analisis SWOT, ditemukan bahwa kekuatan utama Usi Modist terletak pada kualitas produk yang menggunakan bahan baku halal, variasi motif yang unik, serta kemampuan mengikuti tren pasar.  Namun, Usi Modist menghadapi kendala utama berupa ketergantungan bahan baku impor, keterampilan tenaga kerja yang belum memadai, keterbatasan modal, serta promosi yang kurang optimal. Ancaman eksternal seperti fluktuasi harga bahan baku dan persaingan dengan fesyen konvensional turut menjadi tantangan yang signifikan. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa penerapan strategi berbasis SWOT mampu meningkatkan daya saing dan keberlanjutan ekonomi kreatif Usi Modist di industri fesyen halal. Peneliti merekomendasikan peningkatan pelatihan tenaga kerja, pengelolaan bahan baku lokal untuk mengurangi ketergantungan impor, serta penguatan kolaborasi dengan pemerintah untuk mendukung pengembangan usaha secara berkelanjutan. 

This study aims to determine the strategies implemented by Usi Modist in enhancing the creative economy in the halal fashion ecoprint industry in Jambi City and to identify the challenges faced. The research uses a descriptive qualitative method with data collection techniques including interviews, observations, and documentation. The findings indicate that the strategies implemented by Usi Modist include the application of strategies based on product quality improvement and development, innovation, and promotion. Through SWOT analysis, it was found that Usi Modist’s main strengths lie in the product quality using halal raw materials, unique pattern variations, and the ability to follow market trends. However, Usi Modist faces main challenges such as dependence on imported raw materials, inadequate labor skills, limited capital, and suboptimal promotion. External threats such as raw material price fluctuations and competition with conventional fashion also pose significant challenges. The conclusion of the research shows that the implementation of SWOT-based strategies can enhance the competitiveness and sustainability of Usi Modist's creative economy in the halal fashion industry. The researcher recommends improving labor training, managing local raw materials to reduce import dependency, and strengthening collaborations with the government to support sustainable business development.