ANALISIS PEMBINGKAIAN KONFLIK ANTARA DOKTER DETEKTIF DAN DOKTER RICHARD LEE DALAM MEDIA SOSIAL

Abstrak

Penelitian ini menganalisis konflik antara Dokter Detektif dan Dokter Richard Lee terkait klaim overclaim produk skincare di media sosial. Data dikupulkan melalui analisis konten berita online dari aplikasi Tiktok dan majalah online. Hasil menunjukkan bahwa Dokter Detektif menggunakan pendekatan investigatif berbasis bukti ilmiah, sementara Dokter Richard Lee menggunakan pendekatan yang naratif dan personal. Perbedaan ini menciptakan polarisasi di kalangan pengikut, dengan pengikut Dokter Detektif lebih kritis dan pengikut Dokter Richard Lee lebih dipengaruhi oleh hubungan emosional. Media sosial berperan besar dalam penyebaran informasi ini, memengaruhi persepsi publik dengan cepat. Etika dalam komunikasi dunia kesehatan menjadi sorotan, dengan rekomendasi untuk transparasi dan kejujuran dalam klaim produk. Edukasi konsumen agar lebih kritis dalam menilai klaim produk dan memilih produk terpercaya sangat disarankan. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengkaji lebih dalam dampak pembingkaian media sosial terhadap perilaku konsumen dan peran algoritma dalam penyebaran informasi terkait klaim produk.

This study analyzes the conflict between Doctor Detective and Doctor Richard Lee regarding overclaiming skincare products on social media. Data were collected through content analysis of online news from TikTok and online magazines. The results show that Doctor Detective uses an investigative approach based on scientific evidence, while Doctor Richard Lee employs a narrative and personal approach. This difference creates polarization among followers, with Doctor Detective's followers being more critical and prioritizing scientific evidence, while Doctor Richard Lee's followers are more influenced by emotional relationships. Social media plays a significant role in the dissemination of this information, quickly affecting public perception. Ethics in health communication is a major focus, with recommendations for transparency and honesty in product claims. Educating consumers to be more critical in evaluating product claims and choosing trustworthy products is highly recommended. Future research is expected to further examine the impact of social media framing on consumer behavior and the role of algorithms in disseminating information related to product claims.