PENGARUH FINTECH DAN LITERASI KEUANGAN TERHADAP KINERJA USAHA MICRO, KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DI KOTA MEDAN
Kata Kunci:
Fintech, Literasi Keuangan, Kinerja UMKMAbstrak
UMKM memiliki peran besar dalam perekonomian Indonesia, namun masih menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam hal akses keuangan dan pengelolaan keuangan yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana Financial Technology (Fintech) dan Literasi Keuangan dapat berkontribusi dalam meningkatkan Kinerja UMKM di Kota Medan. Fintech diharapkan dapat membantu pelaku usaha dalam mengelola transaksi keuangan dengan lebih mudah, sementara Literasi Keuangan memungkinkan mereka mengambil keputusan finansial yang lebih bijak. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan mengumpulkan data dari 100 pelaku UMKM melalui kuesioner. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Fintech dan Literasi Keuangan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja UMKM. Fintech memiliki pengaruh sebesar 0,425, sementara Literasi Keuangan berkontribusi sebesar 0,329. Selain itu, uji determinasi (R²) menunjukkan bahwa 45,5% dari perubahan Kinerja UMKM dapat dijelaskan oleh kedua faktor ini, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Dengan kata lain, semakin baik pemanfaatan Fintech dan semakin tinggi Literasi Keuangan, semakin meningkat pula Kinerja UMKM. Oleh karena itu, pelaku UMKM disarankan untuk lebih aktif dalam memanfaatkan teknologi keuangan dan meningkatkan pemahaman mereka dalam mengelola keuangan. Pemerintah dan lembaga keuangan juga diharapkan dapat memperluas edukasi dan kemudahan akses terhadap layanan Fintech agar UMKM dapat berkembang lebih pesat dan berkelanjutan.
Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) play a significant role in Indonesia's economy but still face various challenges, particularly in financial access and effective financial management. This study aims to examine how Financial Technology (Fintech) and Financial Literacy contribute to improving the Performance of MSMEs in Medan City. Fintech is expected to assist business owners in managing financial transactions more efficiently, while Financial Literacy enables them to make wiser financial decisions. This research employs a quantitative method by collecting data from 100 MSME owners through questionnaires. The collected data is analyzed using multiple linear regression. The results indicate that Fintech and Financial Literacy have a positive and significant impact on MSME Performance. Fintech has an influence of 0.425, while Financial Literacy contributes 0.329. Furthermore, the determination test (R²) shows that 45.5% of MSME Performance variations can be explained by these two factors, while the remaining percentage is influenced by other factors. In other words, the better the utilization of Fintech and the higher the level of Financial Literacy, the greater the improvement in MSME Performance. Therefore, MSME owners are encouraged to actively utilize financial technology and enhance their financial management knowledge. The government and financial institutions are also expected to expand education and ease access to Fintech services so that MSMEs can grow more rapidly and sustainably.