ANALISIS MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA DENGAN TEMA HOBBY UND FREIZEIT DI SMAN 1 TANJUNGBALAI

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis modul ajar Kurikulum Merdeka dengan tema Hobby und Freizeit di SMAN 1 Tanjungbalai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian analisis isi dan menggunakan teori Miles dan Huberman, ada tiga bagian dalam analisis data model interaktif ini: (1) reduksi data; (2) penyajian data; dan (3) penarikan kesimpulan atau verifikasi. Analisis data kualitatif harus memiliki ketiga komponen utama dan metode analisis isi untuk mengetahui sejauh mana modul ajar tersebut telah memenuhi standar capaian pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran fase F bahasa jerman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul ajar Kurikulum Merdeka dengan tema Hobby und Freizeit telah memenuhi standar capaian pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran fase F bahasa jerman, namun masih perlu perbaikan dalam hal konteks dan aktivitas pembelajaran. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan modul ajar yang lebih baik dan relevan dengan kebutuhan siswa.

This study aims to analyze the teaching module of Merdeka Curriculum with the theme Hobby und Freizeit at SMAN 1 Tanjungbalai. This research uses qualitative research methods with the type of content analysis research and uses the theory of Miles and Huberman. Miles and Huberman, there are three parts to this interactive model of data analysis: (1) data reduction; (2) data presentation; and (3) conclusion drawing or verification. Qualitative data analysis must have the three main components and the content analysis method to determine the extent to which the teaching module has met the learning outcome standards and the flow of learning objectives for the German language F phase. The results show that the Merdeka Curriculum teaching module with the theme Hobby und Freizeit has met the learning outcome standards and the flow of German phase F learning objectives, but still needs improvement in terms of context and learning activities. This research is expected to contribute to the development of teaching modules that are better and relevant to student needs.