ETIKA PEDAGANG KAKI LIMA (PKL) YANG BERTENTANGAN DENGAN NILAI- NILAI PANCASILA DI DEPAN GERBANG IV UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

Penulis

  • Fira Aprilia Universitas Negeri Medan
  • Apryanti Situmorang Universitas Negeri Medan
  • Jeta Amina Siahaan Universitas Negeri Medan
  • Mita Safira Universitas Negeri Medan
  • Karolin Stevani Br. Barus Universitas Negeri Medan
  • Rindy Mashadi Muliyaningrum Universitas Negeri Medan

Kata Kunci:

Pedagang Kaki Lima, Trotoar, Etika, Pancasila, Penegakan Hukum

Abstrak

Pedagang kaki lima (PKL) di Gerbang IV UNIMED menghadapi dilema antara kebutuhan ekonomi dan aturan yang melarang penggunaan trotoar untuk berjualan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis etika PKL yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Dengan metode kualitatif deskriptif melalui wawancara dan observasi, ditemukan bahwa meskipun beberapa pedagang merasa bersalah, mereka tetap bertahan karena keterpaksaan ekonomi. Namun, ada juga pedagang yang kurang peduli dan tetap berpegang pada prinsip menyimpang demi keuntungan pribadi. Selain itu, keberadaan PKL di trotoar menyebabkan gangguan bagi pejalan kaki dan menimbulkan masalah kebersihan. Penegakan hukum yang lebih tegas serta solusi alternatif yang layak diperlukan agar tercipta keseimbangan antara hak PKL dan kepentingan umum, sehingga ketertiban dan fungsi trotoar dapat dikembalikan sesuai peraturan yang berlaku. 

Unduhan

Diterbitkan

2025-03-30