INTEGRITAS GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENJAGA NILAI-NILAI MODERASI DI PONDOK PESANTREN AL-FATTAH AL-AUSATH SIMAN SEKARAN LAMONGAN
Kata Kunci:
Integritas Guru PAI, Moderasi Beragama, Pondok PesantrenAbstrak
Dalam konteks pluralisme agama dan budaya yang semakin kompleks, moderasi beragama menjadi kebutuhan mendesak untuk menjaga harmoni sosial. Perbedaan penafsiran terhadap ajaran Islam kerap memicu munculnya sikap ekstrem dan intoleran, bahkan berujung pada kekerasan atas nama agama. Fenomena ini menunjukkan pentingnya pendidikan agama Islam yang mampu menanamkan nilai-nilai moderat. Salah satu lembaga yang memiliki potensi besar dalam upaya ini adalah pondok pesantren, khususnya melalui peran guru sebagai agen penanaman dan penjaga nilai moderasi beragama. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji integritas guru Pendidikan Agama Islam dalam menjaga nilai-nilai moderasi di Pondok Pesantren Al-Fattah Al-Ausath Siman Sekaran Lamongan. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif jenis studi kasus, melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integritas guru sangat menentukan keberhasilan penanaman nilai-nilai toleransi, keadilan, dan sikap menghargai perbedaan di kalangan santri. Guru tidak hanya berperan sebagai pengajar, tetapi juga sebagai teladan yang membentuk karakter moderat para santri. Dalam pelaksanaannya, guru menghadapi berbagai tantangan, seperti pengaruh negatif media sosial dan latar belakang keberagaman santri yang bisa memicu konflik nilai. Namun, dengan pendekatan edukatif dan keteladanan yang konsisten, guru mampu membimbing santri untuk memahami pentingnya hidup berdampingan secara damai. Nilai-nilai Islam wasathiyah (pertengahan) ditanamkan melalui kegiatan pembelajaran formal dan non-formal di pondok pesantren. Dengan integritas guru yang tinggi, santri tidak hanya memahami konsep moderasi beragama, tetapi juga mampu mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Pondok Pesantren Al-Fattah Al-Ausath terbukti menjadi lembaga yang efektif dalam membentuk karakter muslim yang toleran, adil, dan menjunjung nilai-nilai kebersamaan, menjawab tantangan zaman yang semakin kompleks dan mengarah pada polarisasi sosial dan agama.
In the increasingly complex context of religious and cultural pluralism, religious moderation has become an urgent necessity for maintaining social harmony. Diverging interpretations of Islamic teachings often give rise to extremist and intolerant attitudes, which can escalate into violence in the name of religion. This phenomenon underscores the importance of Islamic religious education that instills moderate values. One institution with great potential in this effort is the Islamic boarding school (pesantren), particularly through the role of teachers as agents in promoting and safeguarding the values of religious moderation. This study aims to examine the integrity of Islamic Religious Education (PAI) teachers in maintaining the values of religious moderation at Pondok Pesantren Al-Fattah Al-Ausath Siman Sekaran Lamongan. The research adopts a qualitative case study approach, utilizing observation, in-depth interviews, and documentation. The findings reveal that teacher integrity plays a crucial role in successfully instilling values of tolerance, justice, and respect for diversity among students. Teachers not only serve as educators but also as role models who shape students into individuals with moderate character. In practice, teachers face various challenges, such as the negative influence of social media and the diverse backgrounds of students, which may trigger value conflicts. However, through educational strategies and consistent role-modeling, teachers are able to guide students to understand the importance of peaceful coexistence. The values of wasathiyah (Islamic moderation) are instilled through both formal and non-formal learning activities within the pesantren. With high teacher integrity, students not only understand the concept of religious moderation but are also able to implement it in their daily lives. Pondok Pesantren Al-Fattah Al-Ausath has proven to be an effective institution in shaping Muslim individuals who are tolerant, just, and uphold communal values, responding to the growing challenges of an increasingly polarized social and religious landscape.