DETERMINASI ASET PAJAK TANGGUHAN, BEBAN PAJAK KINI, DAN ARUS KAS BEBAS TERHADAP PRAKTIK MANAJEMEN LABA PADA EMITEN PROPERTI DAN REAL ESTATE

Abstrak

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena praktik manajemen laba yang masih sering terjadi pada perusahaan properti dan real estate di indonesia, terutama di tengah tekanan kinerja keuangan akibat fluktuasi permintaan pasar dan kebijakan perpajakan. Salah satu indikasinya terlihat daroi perbedaan signifikan antara laba akuntansi dan laba fiskal, yang mencerminkan adanya rekayasa melalui pengelolaan aset pajak tangguhan, beba pajak kin, dan arus kas bebas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh aset pajak tangguhan, beban pajak kini, dan arus kas bebas terhadap manajemen laba pada perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2020-2024. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan regresi linier berganda, menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aset pajak tangguhan berpengaruh negatif signifikan terhadap manajemen laba, beban pahak kini berpengaruh positif signifikan terhadap manajemen laba, dan arus kas bebas berpengaruh negatif signifikan terhadap manajemen laba. Temuan ini mengindikasikan bahwa perusahaan cenderung memanfaatkan beban pajak kini sebagai sarana mempercantik kinrja laba, sementara tingginya aset pajak tangguhan dan arus kas bebas justru menjadi sinyal pengurangan praktik manajemen laba. Implikasi penelitian ini adalah pentingnya peran regulator, investor, dan auditor dalam mengawasi pengelolaan pos-pos pajak dan arus kas perusahaan, serta meningkatkan transparansi pelaporan keuangan untuk meminimalkan praktik manajemen laba di sektor properti dan real estate.