PENERAPAN PROGRESSIF MUSCLE RELAXATION SEBAGAI UPAYA MENURUNKAN TANDA DAN GEJALA PADA PASIEN DENGAN PERILAKU KEKERASAN DI UPT RSBL PASURUAN

Penulis

  • Ade Irma Fibrikasari Universitas Muhammadiyah Malang
  • Muhammad Ari Arfianto Universitas Muhammadiyah Malang
  • Kukuh Pranadi UPT RSBL Pasuruan

Kata Kunci:

Perilaku Kekerasan, Progressive Muscle Relaxation, Terapi Non-Farmakologis

Abstrak

Gangguan jiwa merupakan masalah kesehatan yang berdampak pada individu, keluarga, dan lingkungan, salah satunya ditandai dengan perilaku kekerasan. Kondisi ini perlu mendapatkan penanganan tepat agar tidak membahayakan diri sendiri maupun orang lain. Salah satu intervensi non-farmakologis yang dapat digunakan adalah Progressive Muscle Relaxation (PMR), yaitu teknik relaksasi otot bertahap untuk menurunkan ketegangan fisik dan emosional. Penelitian ini bertujuan menganalisis penerapan PMR dalam menurunkan tanda dan gejala perilaku kekerasan pada pasien di UPT RSBL Pasuruan. Metode yang digunakan adalah studi kasus pada satu pasien dengan diagnosis perilaku kekerasan, dilaksanakan selama empat hari, satu kali per hari selama 30 menit. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil menunjukkan adanya penurunan pada delapan tanda dan gejala perilaku kekerasan, yaitu verbalisasi ancaman kepada orang lain, verbalisasi umpatan, perilaku menyerang, perilaku melukai diri, perilaku merusak lingkungan, perilaku agresif/amuk, suara keras, dan bicara ketus.

Mental disorders are health problems that affect individuals, families, and the environment, one of which is characterized by violent behavior. This condition requires proper management to prevent harm to oneself and others. One of the non-pharmacological interventions that can be applied is Progressive Muscle Relaxation (PMR), a step-by-step muscle relaxation technique aimed at reducing physical and emotional tension. This study aims to analyze the application of PMR in reducing signs and symptoms of violent behavior in patients at UPT RSBL Pasuruan. The research method used is a case study involving one patient diagnosed with violent behavior, conducted for four consecutive days, once a day for 30 minutes. Data were collected through observation, interviews, and documentation. The results showed a decrease in eight signs and symptoms of violent behavior, including verbal threats to others, verbal abuse, attacking behavior, self-harm, damaging the environment, aggressive or rage behavior, loud voice, and harsh speech.

Unduhan

Diterbitkan

2025-11-30