EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTIBIOTIK TERHADAP PASIEN ANAK PENDERITA PENYAKIT BRONKOPNEUMONIA DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PERTIWI KOTA MAKASSAR

Penulis

  • Tri Alif Ibrahim Universitas Negeri Gorontalo
  • Teti Sutriyati Tuloli Universitas Negeri Gorontalo
  • Multiani S. Latif Universitas Negeri Gorontalo
  • Nur Rasdianah Universitas Negeri Gorontalo
  • Madania Universitas Negeri Gorontalo

Kata Kunci:

Bronkopneumonia, Antibiotik, Evaluasi Penggunaan Obat, Anak, Rasionalitas

Abstrak

Bronkopneumonia merupakan salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak di Indonesia. Penggunaan antibiotik yang rasional sangat penting untuk meningkatkan keberhasilan terapi serta mencegah resistensi bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan antibiotik pada pasien anak penderita bronkopneumonia di Rumah Sakit Ibu dan Anak Pertiwi Kota Makassar periode Januari–Mei 2025, meliputi ketepatan obat, dosis, indikasi, dan aturan pakai berdasarkan standar IMRS GOS (Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Generik Open Source). Penelitian ini menggunakan desain deskriptif retrospektif dengan pengambilan data rekam medis sebanyak 100 pasien anak yang memenuhi kriteria inklusi. Data dianalisis secara deskriptif untuk mengetahui distribusi pasien berdasarkan karakteristik demografi serta pola penggunaan antibiotik tunggal dan kombinasi. Dari 100 pasien anak penderita bronkopneumonia, mayoritas berjenis kelamin laki-laki (69%) dan berada pada rentang usia 1–3 tahun (43%). Antibiotik tunggal yang digunakan adalah Ceftriaxon (100%), sedangkan kombinasi antibiotik yang paling sering digunakan adalah Cefotaxim + Gentamicin + Cefixim sebanyak 25 kasus (29,41%). Semua kasus (86 kasus yang dianalisis untuk rasionalitas) menunjukkan hasil tepat obat, tepat dosis, tepat indikasi, dan tepat aturan pakai (100%). Penggunaan antibiotik pada pasien anak penderita bronkopneumonia di Rumah Sakit Ibu dan Anak Pertiwi Kota Makassar sudah rasional dan sesuai standar terapi. Kombinasi Cefotaxim + Gentamicin + Cefixim merupakan regimen yang paling banyak digunakan dan memberikan hasil terapi yang baik.

Unduhan

Diterbitkan

2025-11-30