PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA MENGGUNAKAN MODEL LEARNING CYCLE 5E
Kata Kunci:
Learning Cycle 5E, Kemampuan Komunikasi MatematisAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan komunikasi matematis pada pembelajaran matematika melalui penerapan model pembelajaran learning cycle 5e di kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Negeri 4 Muaro Jambi. Latar belakang penelitian ini yaitu rendahnya kemampuan komunikasi matematis antar siswa dengan siswa lainnya dan siswa dengan guru. Penelitian tindakan kelas (Classroom action research) ini dilakukan sebanyak dua siklus yang terdiri dari empat tahap yaitu (1) Perencanaan, (2) Pelaksanaan, (3) Observasi, (4) Refleksi. Data dikumpulkan melalui observasi, tes, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa aktivitas guru dan siswa pada siklus I memiliki persentase 80%, meningkat pada siklus II dengan nilai persentase 96,6%. Perolehan hasil observasi kemampuan komunikasi matematis siswa pada siklus I memperoleh persentase 42,42%, hal ini disebabkan karena pada siklus I guru tidak melakukan ice breaking, pertanyaan pemantik, tanpa media pembelajaran dan tidak memberikan kesimpulan dikahir materi pembelajaran. Sementara kemampuan komunikasi matematis siswa meningkat pada siklus II dengan persentase ketuntasan 80%. Hal ini disebabkan karena telah melakukan perubahan ice breaking, pertanyaan pemantik, adanya media pembelajaran serta memberikan kesimpulan diakhir materi pembelajaran. Hasil yang diperoleh pada silus II telah mencapai kriteria keberhasilan sehingga tindakan dihentikan pada siklus tersebut. Dengan demikian penerapan model learning cycle 5e dapat meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Negeri 4 Muaro Jambi.
This study aims to describe the improvement of mathematical communication skills in mathematics learning through the application of the learning cycle 5e learning model in class IV of State Elementary School 4 Muaro Jambi. This study is motivated by the low mathematical communication skills of students between students and other students and students with teachers. This study is a classroom action research with two cycles consisting of four stages, namely (1) Planning, (2) Implementation, (3) Observation, (4) Reflection. Data were collected through observation, testing and documentation. The results of this study indicate that teacher and student activities in cycle I have a percentage of 80%, increasing in cycle II with a percentage value of 96.6%. The results of observations of students' mathematical communication skills in cycle I obtained a percentage of 42.42%, increasing in cycle II with a percentage of 80% completion. The results obtained in cycle II have reached the success criteria so that the action was stopped in that cycle. Thus, the application of the 5e learning cycle model can improve the mathematical communication skills of class IV students of State Elementary School 4 Muaro Jambi.