ANALISIS RESPON PENGGUNA MEDIA SOSIAL TIKTOK PADA MAHASISWA UIN ALAUDDIN MAKASSAR ANGKATAN 2023 TERHADAP PENYEBARAN KONTEN DAKWAH

Penulis

  • Fitri Ramadhani Mus UIN Alauddin Makassar
  • Nur Mu'mainna UIN Alauddin Makassar
  • Suriyani Musi UIN Alauddin Makassar
  • M. Faizal Syahreza UIN Alauddin Makassar
  • Ferdiansyah UIN Alauddin Makassar

Kata Kunci:

TikTok, Dakwah Digital, Respons Pengguna, Media Sosial, Konten Keagamaan

Abstrak

Media sosial kini menjadi salah satu sarana paling efektif dalam penyebaran pesan dakwah, khususnya di kalangan generasi muda. TikTok, sebagai platform berbasis video pendek yang populer, banyak dimanfaatkan oleh berbagai kalangan seperti mahasiswa. Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar merupakan perguruan tinggi yang berbasis pendidikan islam. Sehingga konten dakwah sangat bermanfaat baik dalam menambah pengetahuan agama maupun mengubah perilaku menjadi lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis respons pengguna terhadap konten dakwah yang disebarkan melalui aplikasi TikTok. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data melalui survei online kepada 30 responden pengguna aktif c TikTok pada mahasiswa/i Komunikasi dan Penyiaran Islam angkatan 2023, serta analisis data interaksi (like, komentar, dan share) pada beberapa akun dakwah populer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas pengguna merespon positif konten dakwah yang disampaikan secara ringan, interaktif, dan relevan dengan isu kehidupan sehari-hari. Interaksi yang tinggi terutama terlihat pada video yang menggunakan pendekatan storytelling, humor islami, dan penggunaan bahasa yang dekat dengan anak muda. Namun, terdapat pula kekhawatiran pengguna terhadap potensi penyebaran konten yang kurang valid secara keilmuan dan minim sumber rujukan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa efektivitas dakwah di TikTok sangat dipengaruhi oleh gaya penyampaian, kredibilitas pembuat konten, dan kemampuan menyesuaikan pesan dengan kebutuhan audiens digital.

Social media has become one of the most effective means of disseminating Islamic preaching messages, especially among the younger generation. TikTok, a popular short-video platform, is widely used by various groups, including university students. The Department of Islamic Communication and Broadcasting, Faculty of Da'wah and Communication, Alauddin State Islamic University, Makassar, is a university focused on Islamic education. Therefore, Islamic preaching content is highly beneficial for both increasing religious knowledge and improving behavior. This study aims to analyze user responses to Islamic preaching content distributed through the TikTok app. The method used was a quantitative approach, collecting data through an online survey of 30 active TikTok users, including Islamic Communication and Broadcasting students from the class of 2023. This was followed by an analysis of interaction data (likes, comments, and shares) on several popular Islamic preaching accounts. The results showed that the majority of users responded positively to Islamic preaching content delivered in a lighthearted, interactive manner, and relevant to everyday life. High engagement was particularly evident in videos that used storytelling, Islamic humor, and language familiar to young people. However, users also have concerns about the potential spread of content that lacks scientific validity and lacks reference sources. This study concludes that the effectiveness of da'wah on TikTok is greatly influenced by the delivery style, the credibility of the content creator, and the ability to adapt the message to the needs of the digital audience.

Diterbitkan

2025-10-30